Kisah TKW

Kisah TKW Cantik Tolak Layani Dua Majikan Setiap Hari: Maaf Saya Tidak Sanggup

Dian lantas terus terang bahwa dirinya tak sanggup harus melayani dua orang, namun dia mengatakan bersedia merawat jika cuma satu dua hari saja.

Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: M Zulkodri
Tangkapan layar YouTube Aristyaa Diian
Dian Aristya, TKW asal Trenggalek Jawa Timur di Taiwan 

BANGKAPOS.COM - Menjadi pekerja migran di negeri orang memang harus memiliki mental yang kuat, terlebih bagi seorang wanita.

Nyatanya, Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia rentan mengalami tindak kekerasan hingga  asusila.

Kasus kekerasan terhadap TKI oleh majikan sudah sering terjadi di antaranya bahkan mengakibatkan terenggutnya nyawa TKW.

Dilansir Katadata.com, dari Januari 2022, sudah ada 146 aduan dari TKW di berbagai negara tetangga seperti Malaysia, Taiwan, Arab Saudi, Hongkong, hingga Polandia.

Hal itulah yang ternyata ditakutkan oleh seorang TKW asal Trenggalek, Dian Aristya.

Tinggal bersama majikan dan anak majikan yang dua-duanya adalah laki-laki awalnya membuat Dian tak yakin bisa betah bekerja di sana.

Namun takdir berkata lain. Perempuan berambut panjang itu kini betah dan sudah lebih 3 tahun bekerja di sana.

Perempuan yang sehari-hari merawat lansia berumur 103 tahun ini sebenarnya pernah ditawari uang tambahan.

Syaratnya Dian harus mau menjaga anak majikannya satu lagi yang mana berkebutuhan khusus.

"Oiya aku mau sedikit cerita ya, aku ditawarin tambahan gaji, bonus Rp 5 juta per bulan, tapi ada pekerjaan tambahan yaitu melayani anaknya akong yang nomor 3, kalo majikanku anak yang nomor 4," ujar Dian dikutip dari kanal YouTubenya.

Ia pun mengungkap kondisi kakak anak majikannya yang tak biasa itu.

"Anak yang nomor 3 ini berkebutuhan khusus ya, jadi enggak kayak kita gini normal gitu, maaf cacat dari kecil," tambah Dian.

Dijelaskannya juga bahwa sebelum ini sudah ada seorang perawat yang melayani kakak majikannya itu, namun sudah berhenti.

"Orangnya itu dulunya ada yang jaga, orang Taiwan, datangnya tu setiap satu minggu 3 kali, itu tugasnya bikinin sarapan bersihin gitu-gitu lah ya," kata TKW itu.

"Tapi karena dianya (kakak majikan) tu sering marah-marah, jadi kan takut ya," lanjutnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved