Segini Gaji TKW di Taiwan 2023 lulusan SMA, Dian Betah Enggak Pulang Sampai 7 Tahun

BANGKAPOS.COM - Taiwan menjadi salah satu negara tujuan bagi orang Indonesia mencari nafkah.

Menurut data dari Bank Indonesia (BI), pada kuartal I 2022 jumlah tenaga kerja dari Indonesia yang bekerja di Taiwan mencapai 294 ribu orang.

Selain letaknya yang tak sejauh Arab, Taiwan juga menjadi perhitungan bagi para tenaga kerja wanita (TKW) lantaran gajinya yang cukup menjanjikan.

Hal itulah yang dilakukan Dian, perempuan asal Trenggalek, Jawa Timur.

Berbekal ijazah SMA, Dian terbang ke Taiwan sejak 7 tahun yang lalu. Ia sampai saat ini betah dan belum pernah pulang ke tanah air.

Wajah Dian Aristya pun tampak semringah saat membagikan kabar soal naik gaji.

Ya, Dian adalah salah satu TKW yang eksis di YouTube.

Ia rutin membagikan video mulai dari vlog sehari-hari, aktivitasnya merawat majikan, hingga jalan-jalan di negara yang termasuk dalam wilayah Asia Timur itu.

Beberapa waktu lalu Dian bercerita soal kabar naiknya gaji bagi para pekerja informal di sana.

Dian mengatakan kabar tersebut memang sudah heboh diantara para TKW di sana.

Ia mengatakan gaji para TKW akan naik sebanyak 3.000 Dollar Taiwan.

"Nah ini sudah disetujui tapi belum diresmikan kapan naiknya, jadi pihak Taiwan sudah menyetujui kenaikan dari 17.000 jadi 20.000 Dollar Taiwan," tuturnya.

Selama 7 tahun gaji disana memang belum pernah naik, tak ayal jika wanita berambut panjang ini begitu kegirangan.

Jika dikonversi ke Rupiah gaji Dian setidaknya akan naik menjadi dua digit.

"Dari 8,5 juta menjadi sekitar Rp 10 juta lebih, karena kurs-nya naik turun gitu," jelas Dian.

Meski begitu, Dian masih khawatir soal aturan yang diterapkan pemerintah.

Tak hanya gaji, Dian kemudian menghitung uang lemburannya yang juga akan ikut naik jika pendapatan bulanannya naik.

Ia mengaku sudah menghitung besaran kenaikan tersebut.

"Trus buat lemburannya karena hari minggu dihitung lembur itu juga akan naik, tak itung-itung lemburnya jadi 667 NT per hari, mugo-mugo wae naik, aamiin, doa saja ya temen-temen, yo tidak munafik karena saya disini kerja nyari uang," papar Dian.

Dian diketahui merupakan asisten rumah tangga yang mengurus kakek berusia 102 tahun.

Pekerjaannya meliputi merawat kakek yang biasa ia panggil engkong itu.

Wanita asal Trenggalek, Jawa Timur itu juga menyiapkan makan hingga menemani kakek jalan-jalan di taman agar tak suntuk.

Keseharian Dian bisa kamu lihat di kanal YouTubenya bernama Aristyaa Diian.

Ia saat ini sudah memiliki sebanyak 69,7 ribu subscriber.

Di samping itu, dari penuturan teman-temannya, Dian menilai Taiwan bukan lagi jadi tempat yang cocok bila menginginkan gaji besar.

Ia malah menyebutkan satu negara yang dinilainya masih mungkin memperoleh gaji lebih tingg, yakni di Korea Selatan.

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)