Hendak Memancing Ikan, Dua Ibu-ibu Ini Malah Tewas Dilindas Truk

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Suasana duka menyelimuti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat (Babar), usai tewasnya kedua orang pengguna Sepeda Motor Scoopy.

Kedua orang berboncengan ini bernama panggil Tinut (49) dan Gubil (42) Warga Desa Airbelo, Pal 6, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat.

Mereka terlibat kecelakaan lalulintas dengan mobil truk bok bernomor polisi BG 8954 UV di Ruas Jalan Desa Mayang, Simpang Teritip, Selasa (17/1/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.

Kecelakaan itu diduga akibat jalan licin yang dipenuhi tanah puruh di lokasi kejadian kecelakaan lalulintas.

Saat di RSUD Sejiran Setason, tampak terlihat kedua keluarga korban tampak keluar dari ruang IGD RSUD Sejiran Setason. Mata pihak keluarga tampak memerah dan berkaca-kaca.

Tak lama kedua mobil jenazah pun terparkir di muka pintu IGD tersebut. Petugas medis dibantu beberapa keluarga korban terlihat mengangkat keranda jenazah yang ditutupi kain warna hijau ke dalam mobil jenazah.

Kepala Desa (Kades) Airbelo, Kecamatan Muntok, Benny Asbindi mengatakan, dua ibu-ibu yang terlibat kecelakaan lalu lintas itu merupakan warganya.

"Memang warga saya (Desa Airbelo -red). Mereka mengalami kecelakaan di Jalan Raya Desa Mayang. Kedua ibu rumah tangga, informasinya meninggal dunia di tempat kejadian," kata Benny Asbindi di RSUD Sejiran Setason, Selasa (17/1/2023).

Kata dia, pihaknya mendapat informasi kecelakaan tersebut terjadi sekitar Pukul 13.30 WIB. Sehingga langsung ke RSUD, dikatakannya kedua orang tersebut hendak pergi memancing ikan.

"Keduanya ibu rumah tangga. Kedua almarhumah ini memang hobi mancing setiap hari, kadang ke laut, kadang ke sungai. Kami dapet info tadi sekitar jam setengah dua, dikabarkan melalui telepon, jadi kami langsung ke sini (RSUD -red)," ucapnya. (Bangkapos.com/Yuranda)