Bupati dan Ketua DPRD Sayangkan Pj Gubernur hingga Pejabat Pemprov Tak Hadir di HUT ke-20 Basel

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Dimomentum yang sakral hingga sebuah kebanggan dan kegembiraan bagi masyarakat Kabupaten Bangka Selatan (Basel) di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 tahun Jumat (27/01/2023).

Namun terbesit kekecewaan dan kekesalan dari bupati hingga ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD),  terhadap sikap Pj. Gubernur dan pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bangka Belitung (Babel) yang tak hadiri momentum sakral tersebut.

Berbagai rangkaian yang dilaksanakan seperti upacara bendera hingga rapat paripurna satu pun pejabat dari Pemprov Babel yang terlihat hadir di Kabupaten Basel yang sering disebut Negeri Junjung Besaoh.

Hanya di malam resepsi salah satu pejabat Pemprov Babel, yang diutus oleh Pj Gubernur untuk menghadiri HUT Kabupaten Basel.

Bupati Basel Riza Herdavid, sangat melayangkan sekali atas ketidak hadiran dari pihak Pemrov Babel di HUT ke-20 tahun Kabupaten Basel.

"Apa sih, bedanya Kabupaten Basel dengan Kabupaten/Kota yang lain. Kok dimomentum yang sakral Kabupaten Basel, tidak ada perwakilan yang hadir dari Pemprov Babel untuk menghadiri HUT ke-20 tahun," ucap Riza Herdavid, Sabtu (28/01/2023).

"Kalau dikatakan kecewa ya kecewa, maksud kami minimal ada perwakilan yang hadir. Bukan hanya kawan-kawan dari DPRD Provinsi yang hadir harusnya mereka juga, karena kami anggap Kabupaten Basel ini bagian dari mereka dan jangan jadikan anak tiri," tegasnya.

Riza juga mengungkapkan, bukan hanya Pemkab Basel ataupun DPRD yang mempertanyakan ketidak hadiran Pj Gubernur ataupun pejabat Pemprov Basel. Akan tepi masyarakat Kabupaten Basel juga mempertanyakan, apa yang dilakukan pihak Pemprov Babel ini benar.

"Sesibuk apapun Pj Gubernur ataupun pejabat Pemprov, minimal ada yang diutus untuk mewakili minimal staf ataupun asisten Pj Gubernur. Apalagi hal seperti ini jadi pertanyaan dari masyarakat, kenapa tidak ada pejabat dari Pemprov Babel," ungkapnya.

Ia juga berharap hal seperti ini tidak terjadi lagi, khususnya undangan ataupun pemberitahuan sebelumnya sudah diinformasikan sebelum hari jadi ataupun pelaksanaan HUT ke-20 Kabupaten Basel.

"Mudah-mudahan cukup kali ini saja terjadi dan hanya terjadi di Kabupaten Basel, jangan sampai terjadi di Kabupaten/Kota lain karena akan menimbulkan pertanyaan hingga kekecewaan," harapnya.

Bukan hanya bupati Basel, Ketu DPRD Basel Erwin Asmadi juga menegaskan pihaknya sangat prihatin sekali selama berdiri sampai di usia ke-20 tahun Kabupaten Basel. 

Baru satu kali pihak Pemprov Babel tidak hadiri di acara ataupun hari jadi Kabupaten Basel, terutama biasanya di rapat paripurna ada sambutan dari Gubernur ataupun perwakilan.

"Saya mewakili kawan-kawan DPRD Basel merasa sangat kecewa, kok tidak ada pihak Pemprov Babel hadir di momentum seperti ini. Padahal DPRD Babel telah mengirimkan surat undangan kepada Pj Gubernur Babel, dan bukan hanya ke pihak Pemprov tapi pihak DRPD Provinsi Babel," tegas Erwin.

Lebih lanjut politikus partai PDIP dan Ketua DPC Kabupaten Basel, berharap kedepan siapapun menjadi Gubernur agar tidak melakukan hal yang sama seperti ini.

Khususnya di momentum sakral bagi Kabupaten/Kota di Provinsi Babel, apalagi pemerintah, DPRD hingga masyarakat mengharapkan kehadiran dan arahan dari Gubernur ataupun pejabat Pemprov Babel.

"Iya kami sangat berharap sekali kedepan kepada Gubernur untuk hadir ketika ada undangan dari Kabupaten Basel, kita kan bersama-sama bekerjasama dan bergotong royong membangun daerah," harapnya."Jangan sampai ada perbedaan antar setiap Kabupaten/Kota, karena itu akan menjadi bahan pertanyaan dari Pemda, DPRD hingga masyarakat semua," tutup Erwin. (Bangkapos.com/Adi Saputra).