Berita Bangka Barat

Bocah 8 Tahun Hilang di Kebun Sawit, Sang Ibu Ungkap Kebiasaan Sang Anak dan Harapannya

Sebelum dinyatakan hilang, kata Zaidah, Hafiza sempat pamit untuk bermain ke rumah temannya yang berada tak jauh dari kediaman mereka

Penulis: Iwan Satriawan CC | Editor: Iwan Satriawan
Dok/Basarnas Muntok
Warga Desa Terentang bersama Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian terhadap Hafiza bocah perempuan 8 tahun yang hilang di Perkebunan Sawit Leidong Wess, Desa Terentang, Kabupaten Bangka Barat, Senin (6/3/2023) 

Zaidah juga menyebutkan, Hafiza tak pernah main jauh dari sekitar lingkungan rumah.

"Hafiza tak pernah mancing dia main pun tak jauh dari rumah. Kami sangat bersyukur masih banyak yang peduli dan mendoakan. Semoga Hafiza pulang dengan selamat," ucap Zaidah.

Pada hari kedua pencarian Hafiza ini, Tim SAR Gabungan membagi tim menjadi dua kelompok dan menurunkan drone.

Tim melakukan penelusuran di sekitar perkebunan tersebut.

"Kami gunakan metode pencarian Explore SAR tipe 3 Jungle dengan melakukan pencarian secara detail dengan cara pemasangan marker dan penyapuan dengan pola paralel," jelas Komandan Pos Unit SAR Muntok, Sufani, Selasa (7/3/2023) kepada Bangkapos.com.

"Kemudian kami juga melakukan pencarian menggunakan electronic search berupa Drone di sekitar hutan sawit dengan pola paralel search pattern," kata Fani.

Kronologis 

Sebelumnya diberitakam, seorang anak bernama Hafiza (8) dikabarkan hilang di kebun sawit Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (6/3/2023).

Warga Desa Terentang itu dikabarkan hilang di lokasi perkebunan kelapa sawit, Leidong Wess sejak Minggu (5/3/2023) pukul 12.00 kemarin.

Komandan Pos Unit SAR Muntok, Sufani mengatakan, berdasarkan laporan, Hafiza pada Minggu siang sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar hutan perkebunan sawit tersebut.

"Setelah sore harinya, Hafiza ini tidak terlihat lagi. Kemudian teman-temannya juga tidak mengetahui keberadaan korban hingga sampai saat ini korban belum juga kembali ke rumah," ujar Fani, Senin (6/3/2023).

Setelah mendapatkan laporan tersebut, Fani menyebutkan pihaknya bersama instansi terkait seperti TNI, BPBD, dan dibantu masyarakat setempat segera meluncur ke lokasi untuk mencari korban yang hilang.

"Kami menuju lokasi kejadian untuk mencari korban. Untuk pencarian itu kami turunkan peralatan antara lain rescue car, peralatan rescue, tim medis, alat komunikasi dan GPS," ucapnya.

Dipercaya Terkait Gaib

Kepala Desa Terentang Yusuf mengatakan, warga beserta petugas sudah turun untuk mencari keberadaan Hafiza.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved