Arema dan Persebaya 'Terseret' Kasus Founder Robot Trading ATG Wahyu Kenzo, Manajemen Buka Suara

Arema FC dan Persebaya seolah terseret dengan kasus founder robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo. Simak kata manajemen kedua klub.

Editor: Dedy Qurniawan
IST/Triibunnews
Wahyu Kenzo, founder robot trading ATG - Arema dan Persebaya 'Terseret' Kasus Founder Robot Trading ATG Wahyu Kenzo, Manajemen Buka Suara 

BANGKAPOS.COM - Klub sepak bola Liga 1 Indonesia, Arema FC dan Persebaya seolah terseret dengan kasus founder robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo alias Wahyu Saptian Dyfrig.

Seperti diketahui, Wahyu Kenzo atau biasa juga disebut Crazy Rich Surabaya ini merupakan sponsor Arema FC dan Persebaya lewat brand Pansaka dan The Legion.

Adapun Wahyu Kenzo, ditangkap aparat Polres Malang Kota karena diduga melakukan penipuan investasi bodong Robot Trading, Auto Trade Gold (ATG) dengan korban mencapai 240 orang.

Total kerugian yang dialami para korban mencapai Rp 18 miliar.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan Wahyu Kenzo kini telah ditahan di ruang tahanan Mapolresta Malang setelah ditangkap beberapa hari lalu.

Diketahui ada beberapa badan usaha pengusaha asli Surabaya tersebut yang menjadi sponsor klub Liga 1, Persebaya dan Arema FC.

Persebaya tetap tenang menanggapi penangkapan tersebut.

Melalui Media Officer, Angksa Danu, menerangkan bahwa badan usaha dan brand yang bekerjasama dengan Persebaya tidak ada sangkut pautnya dengan kasus penangkapan.

"Persebaya saat itu bekerjasama dengan Pansaka dan The Legion, yang bergerak di bidang minuman kecantikan dan nutrisi. Clear. Tidak ada robot trading dan sebagainya," tegasnya dikutip dari Kompas.com.

Karena tidak memiliki hubungan Persebaya pun merasa tidak perlu berkomentar terlalu jauh. Selain itu hubungan kerjasamanya sudah berakhir musim lalu.

"Dan kerjasama tersebut sudah berakhir di musim lalu. Jadi ya sudah selesai dengan Pak Wahyu," kata pria yang biasa disapa Eng ini.

Baca juga: Awal Mula Penipuan Robot Trading ATG Memangsa Korbannya, Ternyata Berawal dari Jualan Susu Nutrisi

Di bio Instagramnya, Wahyu Kenzo menulis dirinya sebagai CEO Pansaka.

Berdasarkan laman resminya, Pansaka adalah perusahaan direct selling atau penjualan langsung yang fokus pada pengembangan produk kecantikan dan kesehatan.

Jelang liga 2021-2022 lalu Persebaya Surabaya memperkenalkan Pansaka Group sebagai official partner-nya yang dihadiri Presiden Klub Azrul Ananda dan Wahyu Kenzo di Hall B Jakarta Convention Centre (JCC) Senayan, Jakarta, Sabtu (4/9/2021).

Selain sebagai CEO Pansaka, Wahyu Kenzo juga mendeskripsikan dirinya sebagai spesialis Cryptocurrency Spesialis Valuta Asing, penggemar olahraga dan penggemar mobil sport.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved