Berita Pangkalpinang
Kontainer Sampah di Pasar Pagi Pangkalpinang Ditarik Mulai Sore Ini, Amir Beberkan Alasannya
Amir Laode mengungkapkan, ada beberapa alasan ditariknya kontainer sampah di Pasar Pagi. Alasan yang paling mendasar yakni masyarakat dinilai
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: Iwan Satriawan
“Silakan mereka berkoordinasi ke Kelurahan yang belum langganan. Mereka bisa bayar tiap bulan Rp15.000 ke mobil pink, jadi efektif,” ungkapnya.
Meskipun demikian kata Amir Laode, dengan ditariknya kontainer sampah ini warga diminta untuk menggunakan jasa angkutan sampah. Sehingga diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran terkait persoalan sampah. Sampai kini pihaknya juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Bahkan selama 24 jam tempat biasa kontainer di Pasar Pagi akan dijaga oleh petugas.
Dengan harapan masyarakat dapat sadar dalam menjaga kebersihan. Selain itu, kawasan pembuangan sampah di Pasar Pagi hanya dikhususkan bagi para pedagang, bukan masyarakat umum.
“Jadi kita khususkan bak penampung itu khusus sampah pasar, masyarakat tidak akan dilayani. Kita sementara sosialisasi, dan sudah dijaga oleh petugas kebersihan. Sampai benar-benar clear. Karena Pasar Pagi bukan tempat buang sampah,” pungkas Amir Laode. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
| Tiba di Bangka Belitung, Kapolda Babel Irjen Pol Viktor T. Sihombing Disambut Tarian Sekapur Siri |
|
|---|
| Sosok SR Tega Tempel Wajan Panas & Setrika Anak Kandung Gegara Makan 2 Sosis, Kini Terancam Penjara |
|
|---|
| WNA Bangladesh Punya KTP Kabupaten Bangka, Terciduk Hendak Bikin Paspor, Kini Terancam Penjara |
|
|---|
| Wali Kota Pangkalpinang Ajak Guru Aktif di Media Sosial Bangun Citra Positif Pendidikan |
|
|---|
| Ibu Kandung di Pangkalpinang Setrika Anak Gara-gara Sosis, Perlahan Sembuh Bersama Keluarga Ayah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/28042023spanduk.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.