Sosok Mendiang Briptu Pandapotan Purba, Baik dan Memiliki Rasa Keingintahuan Tinggi

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Dikenal sosok pendiam namun memiliki rasa keingintahuan yang tinggi, membuat teman dan dosen di STIH Pertiba kehilangan sosok Briptu Pandapotan Purba, Selasa (9/5/2023). 

Sebelumnya anggota yang berdinas di bagian SDM Polresta Pangkalpinang ini mengalami kecelakaan di jalan Raya Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah sekitar pukul 05.30 wib pagi tadi. 

Diketahui mobil yang dikendarai Briptu Pandapotan Purba menabrak satu unit truk, hingga membuatnya meninggal dunia. 

Lebih lanjut bila tak terjadi kecelakaan lalu lintas, Briptu Pandapotan Purba dijadwalkan mengikuti ujian tengah semester (UTS) dengan mata kuliah Kapita Selekta Hukum Pidana pada pukul 14.30 wib. 

Dosen STIH Pertiba, AKP Adi Putra yang juga merupakan Kabag Ops Polres Bangka Tengah mengatakan Briptu Pandapotan Purba yang seharusnya mengisi absensi uts pada nomor urut lima. 

"Iya benar hari ini jadwal uts dan yang bersangkutan salah satu mahasiswa saya di mata kuliah ini. Jadi karena ada kejadian ini teman kuliahnya juga sempat nanya ke saya, mereka juga sangat kaget dengan kejadian ini," ujar AKP Adi Putra saat dikonfirmasi Bangkapos.com.

AKP Adi Putra mengatakan Briptu Pandapotan Purba merupakan sosok anak yang rajin terbukti dengan selalu mengumpulkan tugas-tugas kuliahnya. 

"Ada tugas kuliahnya itu sempat dikumpulkan ke ketua kelas, jadi anak ini memang anak rajin. Anak ini aktif kalau dalam mata kuliah saya sering bertanya, tentang update suatu peristiwa pidana. Jadi walaupun agak pendiam, tapi dia aktif dan rasa ingin taunya itu tinggi," jelasnya.

Senada menurut Ketua Kelas Sri Adelia Patricia, terkait sifat Briptu Pandapotan Purba yang kadang kala kerap melontarkan candaan bersama teman-teman di kampus. 

"Sejauh ini kak Pandapotan itu kalau ngobrol memang jarang, tapi kadang suka bercanda juga karena pergaulannya juga baik," kata Patricia. 

Dengan sifat yang baik ini lah yang membuat teman-teman sekelasnya, seakan tak percaya Briptu Pandapotan Purba kini telah meninggal dunia. 

"Awalnya dapat informasi dari grup sekitar jam 08.30, makanya langsung konfirmasi ke dosen kaget juga soalnya," ungkapnya.

(Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy)