Peletakan Batu Pertama Surau Sekaben Al Munawwarah

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Hari ini, dalam bulan yang mulia yang juga merupakan hari kelahiran manusia mulia, Nabi Muhammad (shalallahu alaihi wa sallam), sebuah peristiwa bersejarah terjadi di Desa Berang, Kecamatan Simpang Teritip.

Peletakan batu pertama pembangunan Surau Sekaben, yang akan menjadi bagian dari Sekaben Islamic Centre, telah dilangsungkan dengan doa dan semangat tinggi.

Acara ini dihadiri oleh Bapak Camat H. Samsuri, S.Ag, serta ratusan warga dari berbagai desa di Kecamatan Simpang Teritip yang ingin menjadi saksi peristiwa bersejarah ini.

Ustadz H. Muhammad Kurnia Lc memberikan tausyiah yang menginspirasi, menekankan pentingnya berpartisipasi dalam amal soleh, sekecil apapun itu, sebagai bekal akhirat yang akan terus mengalir pahalanya.

Surau Sekaben akan dibangun di atas tanah wakaf yang diberikan oleh keluarga Bapak Joyo. Ini akan menjadi pusat kegiatan dakwah, pendidikan, dan sosial yang berperan dalam membesarkan agama Allah dan memelihara anak yatim piatu serta dhuafa.

Semua ini bertujuan untuk membangun peradaban kebaikan di Desa Berang.

Surau Sekaben ini menjadi bagian dari sejarah panjang peradaban Islam yang dimulai dari masjid, seperti yang diamalkan oleh pesantren Gontor dan universitas Al Azhar di Kairo, Mesir.

Semoga dari tanah ini akan lahir generasi yang taat kepada Allah, penghafal Al-Qur'an, dan fuqoha yang ilmunya akan bermanfaat bagi agama Allah.

Proyek ini bukan milik perorangan, organisasi Islam tertentu, atau partai politik. Ini adalah wadah kebaikan bagi semua yang ingin beramal sholeh.

Proyek ini tidak mencari keuntungan duniawi, ebaliknya, itu bertujuan untuk mendapatkan keberkahan dari Allah atas semua sumbangan, baik harta, tenaga, atau pikiran yang diberikan oleh pelaku kebaikan.

Pembangunan Surau Sekaben belum selesai, dan kesempatan untuk berpartisipasi dalam amal soleh masih terbuka lebar.

Semua yang ingin ikut serta dalam proyek ini dapat menghubungi yang terdekat atau datang langsung ke lokasi di Desa Berang.

Surau ini mungkin kecil dalam ukuran fisiknya, tetapi manfaat dan kebaikan yang akan dihasilkan dari Surau Sekaben akan melangit.

Semoga proyek ini menjadi ladang kebaikan yang terus mengalirkan berkah, mengikuti jejak Rasulullah (shalallahu alaihi wa sallam) dalam membangun peradaban dimulai dari masjid.

Keberkahan dan kebaikan akan mengalir kepada semua yang ikut serta dalam upaya ini, karena setiap kebaikan pasti dibalas dengan kebaikan dari Allah SWT.