Advertorial

Doa dan Surga untuk Palestina, Melati Erzaldi Libatkan Syakir Daulay dan Nabilah Ayu

Hampir seluruh dunia saat ini tengah menyaksikan dengan keprihatinan yang mendalam atas serangkaian serangan yang terus-menerus terjadi di Palestina

Penulis: iklan bangkapos | Editor: nurhayati
ist
Doa dan Syurga Untuk Palestina, Jumat (27/10) 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Hampir seluruh dunia saat ini tengah menyaksikan dengan keprihatinan yang mendalam atas serangkaian serangan yang terus-menerus terjadi di Palestina.

Konflik antara Palestina dan Israel telah berlangsung selama puluhan tahun, dan upaya untuk mencapai solusi damai sulit diwujudkan.

Serangan ini telah menimbulkan kerugian besar, dengan banyaknya korban jiwa, termasuk warga sipil, anak-anak, dan wanita.

Menurut data United Nations OCHA sejak tahun 2008 hingga 2022 korban jiwa di Palestina telah memakan 6.180 korban, sedangkan untuk korban luka-luka di Palestina telah memakan hingga 144.052 korban.

Begitu juga di Israel, meskipun jumlah korbannya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan Palestina.

Korban jiwa akibat perang tersebut telah memakan 279 korban jiwa di Israel sejak tahun 2008 hingga 2022.

Sedangkan untuk korban luka-luka di Israel mencapai 6.103.

Dan terbaru sepanjang tahun 2023, laporan korban menurut data Kementerian Kesehatan Gaza menunjukkan bahwa jumlah orang yang terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah meningkat menjadi 5.087.

Lebih dari 62 persen korban jiwa adalah perempuan dan anak-anak, sementara lebih dari 15.273 orang terluka.

Sementara, pada tanggal 22 Oktober 2023 (angka yang dilaporkan oleh sumber-sumber Israel), jumlah total korban akibat serangan kelompok bersenjata pimpinan Hamas dari Gaza adalah sekitar 1.400 orang tewas dan setidaknya 4.932 orang terluka, sebagian besar selama serangan awal, sebagian besar dari mereka adalah warga sipil.

Hal diatas yang akhirnya mengerakkan hati Ketua PW BKMT Bangka Belitung  Melati Erzaldi untuk menginisiasi dan merangkul semua masyarakat di Bangka Belitung dan organisasi-organisasi di Bangka Belitung untuk memberikan doa dan juga bantuan yang terbaik untuk saudara muslim yang berada di Palestina.

Acara itu digelar di Rosman Djohan Institute, Jumat ( 27/10/2023).

Dihadiri ustadz Dr. Zenal Satiyawan, Lc, M.A, aktris pemain film 'Imam tanpa Makmum' Syakir Daulay, aktris pemain film Jomblo Fii Sabilillah, Nabila Ayu, dan manager Kasih Palestina Bangja Belitung, Hendra Darmawan.

Ketua IPHI Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengatakan bahwa sebagai umat Islam, kita memiliki tanggung jawab moral untuk membantu saudara-saudara Muslim di Palestina yang tengah menderita akibat konflik ini. Sehingga bantuan ini bertujuan untuk menyediakan bantuan kemanusiaan, makanan, perlindungan medis, serta mendukung pendidikan dan pembangunan infrastruktur.

Hal senada juga diungkapkan Ketua PW BKMT Bangka Belitung Melati Erzaldi, Sumbangan ini sangat penting untuk membantu meringankan penderitaan rakyat Palestina yang terus berlanjut.

Pemberian bantuan sumbangan kepedulian untuk Palestina adalah langkah nyata dalam membantu masyarakat Palestina yang telah lama menderita akibat konflik.

“Ini adalah contoh konkret dari kepedulian dunia terhadap nasib warga Palestina dan upaya untuk memperbaiki kondisi kemanusiaan mereka, selain itu, kita juga dapat menggunakan media sosial dan platform lainnya untuk meningkatkan kesadaran tentang situasi di Palestina kepada seluruh dunia,” ujarnya

Sementara itu Manager Kasih Palestina, Hendra mengatakan bahwa Erzaldi dan Melati sudah berperan sejak tahun 2018 untukk membantu Palestina, bukan hanya pada saat Palestina diserang, namun dari dulu mereka selalu berperan sudah berkomitmen untuk membantu kemenangan Palestina.

Bahkan dirinya menambahkan bahwa sudah terbangun Masjid Istiqlal Indonesia di Palestina yang peletakan batu pertamanya tanggal 19 Januari 2019 saat itu Gubernur Bangka Belitung 2017-2022 menghadirkan Syekh Ali Hasan dari Palestina.

Dan pada tanggal 17 Agustus 2021 Erzaldi meresmikan Masjid Istiqlal Palestina yang saat itu juga dilakukan secara virtual di tiga negara yakni, Gaza, Turki dan Indonesia.

“Saat ini Masjid tersebut menjadi pusat kemanusian di Gaza, saat banyak berjatuhan korban jiwa, Majid Istiqlal Palestina menjadi tempat bernaung bagi mereka,” ujarnya.

Ribuan Masyarakat dari semua kalangan berkumpul untuk menunjukkan kepedulian bagi saudara di Palestina.

IPHI, BKMT, Dewan Masjid Indonesia, Baznas, MUI, BKPRMI, dan masih banyak organisasi lain yang menunjukkan kepedulian mereka untuk palestina.

Tausiyah dari ustadz Dr. Zenal Satiyawan, dan motivasi dari Syakir Daulay, pemuda yang terkenal dengan suara yang indah ini membuat susana pun menjadi syahdu.

Bahkan dirinya mengajak seluruh jamaah untuk memberikan bantuan terbaik dan tak segan untuk berbagi dan ikhlas bersedekah di jalan Allah dengan membantu agama Allah dengan sebaik-baiknya pemberian.

Hingga sore tadi sebanyak lebih dari Rp 113. 529.000,- terkumpul dari masyarakat Bangka dan Belitung yang tegabung dalam organisasi-organisasi, majelis taqlim, sekolah, maupun perorangan untuk diberikan kepada saudara di sana dan memenuhi kebutuhan mereka. Donasi ini masih akan dibuka hingga dua minggu ke depan.

Setiap masyarakat dapat memberikan bantuan terbaiknya melalui rekening Bank Syariah Indonesia dengan nomor rekening 3128883125 yang ditujukan kepada BKMT Bangka Belitung.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved