Perempuan Nekat Terjun dari Jembatan Penyeberangan Orang, Kondisi Korban Sekarat

Warga yang sedang beraktivitas di kawasan Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (7/11/2023) dikejutkan dengan sosok perempuan

Penulis: Nurhayati CC | Editor: Iwan Satriawan
Tribunnews
Ilustrasi korban yang terjun dari jembatan penyeberangan orang. 

BANGKAPOS.COM -- Warga yang sedang beraktivitas di kawasan Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (7/11/2023) dikejutkan dengan sosok perempuan yang terjatuh dari Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (7/11/2023).

Perempuan itu terjun dari atas jembatan penyebrangan.  Terlihat sosok perempuan itu tergeletak di bahu jalan dengan kondisi sekarat.

Korban mengalami patah tulang di sekitar bagian punggung dan tengkuknya.

Wanita itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Budi Asih, Cawang, untuk dilakukan perawatan.

Saksi mata yang melihat kejadian itu,Satiri (44) sebelum wanita itu terjun bebas, ia sudah mencurigai gelagat aneh wanita tersebut. 

Dia memperkirakan perempuan itu berusia 30 tahun.

Menurut Satiri, tatapan wanita tersebut tampak kosong dan tidak berekspresi.

“Awalnya saya sudah curiga juga dari siang harinya. Korban sudah sering nyebrang dan lewat depan saya. Tapi tatapannya kosong seperti orang linglung. Waktu sore harinya korban sudah di atas JPO dan tiba-tiba lompat aja,” kata Satiri saat ditemui awak media di lokasi, Selasa (7/11/2023).

Akibat kejadian itu kanopi JPO bolong dan hancur karena dihantam tubuh korban.q

Bukan itu saja, dagangan milik seorang pedagang pun ikut terpental karena terkena bagian kaki korban yang terjun bebas.

"Ada pedagang yang mau naik ke JPO itu dagangannya terpental karena korban loncat, selain itu kanopi JPO juga jebol,” ungkap Satiri. 

Menurutnya warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut sempat khawatir untuk melakukan evakuasi atas korban.

Sebab warga tidak mengetahui posisi tubuh korban yang terluka.

Ia juga dikhawatirkan jika dievakuasi tanpa tahapan medis akan menambah parah luka tersebut.

Untuk itu warga berinisiatif menghubungi petugas tim medis dan pihak kepolisian setempat.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved