Masih Muda Skil Bagus Namun Mudah Cedera, Ancelotti Jelaskan Rencana Real Madrid pada Arda Guler

BANGKAPOS.COM - Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti mengatakan bahwa klubnya “sangat berhati-hati” terhadap Arda Guler dan tidak akan terburu-buru melakukan aksi pemain internasional Turki tersebut.

Kedatangan musim panas dari Fenerbahce ini belum melakukan debutnya untuk Los Blancos, karena ia menjalani operasi lutut pada bulan Agustus dan kemudian mengalami masalah paha pada tahap akhir pemulihannya.

Guler baru-baru ini kembali berlatih, dan pemain berusia 18 tahun itu berada di bangku cadangan untuk dua pertandingan terakhir timnya melawan Rayo Vallecano dan Braga di La Liga dan Liga Champions .

Pemain muda ini diperkirakan akan diturunkan sebagai pemain pengganti saat melawan Braga, dengan Real Madrid unggul tiga gol pada menit ke-60, namun ia kembali diabaikan.

Ancelotti ditanya tentang Guler selama konferensi pers pasca pertandingan dan mengatakan bahwa klub “sangat berhati-hati terhadapnya” karena dua cedera yang dideritanya secara berturut-turut.

“Kami sangat berhati-hati terhadapnya, karena dia baru saja kembali ke tim setelah cedera serius. Itu akan terjadi pada waktunya, ketika dia dalam kondisi 100 persen,” kata Ancelotti kepada wartawan.

Guler mencetak sembilan gol dan mencatatkan 12 assist dalam 51 penampilan tim utama untuk Fenerbahce sebelum pindah ke ibu kota Spanyol.

Ancelotti juga membahas Brahim Diaz pada Rabu malam, dengan sang penyerang memanfaatkan awal yang jarang terjadi, mencetak gol pembuka pertandingan untuk timnya pada menit ke-27.

Baru-baru ini ada spekulasi seputar masa depannya, tetapi Ancelotti mengatakan bahwa Brahim sekarang kemungkinan akan “bermain lebih banyak menit” karena kekuatan penampilannya.

"Dia menunjukkan kualitas hebat dan juga berkorban dalam bertahan. Jadi, ini berarti dia mungkin akan bermain lebih banyak. Masalahnya adalah, posisi terbaiknya, di mana dia bermain hari ini, adalah di mana [Jude] Bellingham bermain sangat baik, namun Brahim melakukannya dengan sangat baik, kata sang pelatih kepala sebelum membahas dua pencetak gol lainnya Rodrygo dan Vinicius Junior .

“Di babak pertama ada keraguan terhadap Vinicius karena dia seharusnya bisa lebih efektif, namun babak kedua dia spektakuler.

"Apa yang dia dan Rodrygo lakukan sungguh spektakuler, dengan kombinasi mereka. Serangan balik mereka adalah tujuan yang hanya bisa dicapai oleh beberapa rekan penyerang. Itu juga membantu membuat mereka merasa lebih nyaman ketika Anda sudah berada di papan skor."

Real Madrid sekarang bertujuan untuk kembali ke jalur kemenangan di La Liga ketika mereka menjamu Valencia pada Sabtu malam.

Kepa Arrizabalaga akan absen karena cedera otot yang dideritanya saat pemanasan melawan Braga, yang akan membuka pintu bagi Andriy Lunin untuk menjadi starter di bawah mistar gawang.(*)