Virginia Annisa Terpilih Jadi Ketua Umum HIMA Prodi BKI

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Virginia Annisa terpilih sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa (HIMA) Progam Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.

Pemilihan ini dilakukan melalui Musyawarah Besar (MUBES) Ke- 2 yang mengangkat tema “Satukan Semangat dan Tujuan untuk Membentuk Regenerasi Kepemimpinan dan Kepengurusan HIMA BKI yang Berintegritas, Solidaritas serta Profesional", di Gedung Serba Guna Lantai 2 IAIN SAS Babel selama dua hari, mulai 3-4 Januari 2024.

"Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada teman-teman yang sudah mempercayakan dan memilih saya. Semoga saya bisa amanah dalam menjalankan tugas saya sebagai Ketua Umum HIMA BKI dan menjadi lebih baik dari kepengurusan sebelumnya, Amin," ucapnya

Dia berharap kepemimpinan barunya akan membawa kemajuan bagi HIMA Bimbingan dan Konseling Islam serta menjalankan tanggung jawabnya dengan baik.

Hari pertama Musyawarah Besar HIMA Bimbingan dan Konseling Islam, pada 3 Januari 2024, Kegiatan Musyawarah Besar dibuka langsung oleh Ketua Pelaksana yaitu Virginia Annisa.

Ia memberikan kata sambutan kepada seluruh tamu undangan dan menjelaskan sedikit tujuan dari Penyelenggaraan Musyawarah besar .

Lalu dilanjutkan kata sambutan dari Ketua Umum Hima yaitu Arliawan Gusti.

Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan dan penetapan TATA TERTIB untuk menjaga kelancaran sidang. Para peserta dengan penuh konsentrasi menyepakati, merumuskan dan merevisi AD/ART sebagai landasan organisasi.

Di hari kedua pada 4 Januari 2024, suasana sidang dipenuhi dengan laporan penanggung jawaban dari BPH dan divisi-divisi selama satu tahun menjabat di HIMA.

Setiap laporan direspons dengan penuh perhatian. Selanjutnya peserta diajak untuk merekomendasikan program-program yang dapat diterapkan dalam kepengurusan selanjutnya.

Terakhir Pembacaan Tata Tertib pemilihan format terbaru menandai tahap penting dalam penyelenggaraan musyawarah. (*/gon)