Doa
Doa Minta Rezeki yang Halal, Berkah, dan Berlimpah, Insya Allah Rezeki Berkah dan akan Diperbanyak
Ya Allah aku berlindung kepadamu dari hati yang tidak khusyuk, doa yang tidak terkabul, nafsu yang tidak puas, dan ilmu yang tak bermanfaat...
Penulis: Asmadi Pandapotan Siregar CC | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
BANGKAPOS.COM -- Umat muslim dianjurkan mengawali pagi hari dengan berdoa.
Pagi hari juga merupakan waktu yang baik untuk mendapatkan keberkahan dari pekerjaan yang dilakoni.
Doa yang dipanjatkan tentu saja tentang harapan yang baik-baik untuk keberkahan dan keselamatan hari itu.
Nabi Muhammad SAW mendoakan umatnya di pagi hari karena pagi adalah waktu ideal untuk mencari rezeki Allah SWT.
Rasulullah Saw juga mengajarkan kepada kita untuk senantiasa berdoa seusai sholat Subuh atau waktu pagi hari sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
Allahumma inni as aluka ilman naafiaa wa rizqan toyyibaa wa amalan mutaqabbalaa
Artinya : "Ya Allah, sungguh aku memohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik dan amal yang diterima.” (HR. Ibnu As-Sunni dan Ibnu Majah).
Dalam doa itu, tiga permintaan yang senantiasa dimohonkan selepas Subuh.
Baca juga: 5 Doa Mencari Barang Hilang, Dibaca agar Cepat Ditemukan, Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Baca juga: 9 Doa agar Dimudahkan Urusan Dunia dan Akhirat Lengkap Arab, Latin dan Artinya, Amalkan Yuk!
Subuh adalah waktu seseorang memulai aktivitas, juga menunjukkan bahwa ketiga hal yang diminta itu sesuatu yang sangat penting dan bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Pertama, ilmu bermanfaat (ilman naafi'a).
Ilmu yang bermanfaat merupakan hal yang perlu didahulukan dan diutamakan sebagai bekal hidup bagi manusia.
Ilmu yang bermanfaat akan mengantarkan kepada kesuksesan hidup di dunia bahagia, di akhirat masuk surga.
Nabi SAW bersabda sebagaimana dinukilkan Abu Hurairah RA:
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
"Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim).
Berkaitan ilmu bermanfaat, Nabi SAW bersabda:
عن عبدالله بن عمرو بن العاص أن النبي صلى الله عليه وسلم كان يتعوذ من أربع، وكان يقول: (اللهم إني أعوذ بك من قلبٍ لا يخشع، ونداء لا يسمع، ومن نفس لا تشبع، ومن علم لا ينفع
Dari Abdullah bin Al-Ash, bahwa Rasulullah SAW berlindung dari empat perkara yaitu:
"Ya Allah aku berlindung kepadamu dari hati yang tidak khusyuk, doa yang tidak terkabul, nafsu yang tidak puas, dan ilmu yang tak bermanfaat.”
Kedua, rezeki yang baik (rizqan thayyibaa). Dengan ilmu yang bermanfaat, seseorang akan dapat memilah rezeki antara yang halal dan yang haram.
إنَّ الحَلالَ بَيِّنٌ وإنَّ الحَرَامَ بَيِّنٌ
“Sesungguhnya yang halal sudah jelas dan yang haram pun sudah jelas pula.” (HR Bukhari dan Muslim).
Alquran memerintahkan agar kaum Muslimin memastikan diri mengonsumsi rezeki yang baik-baik.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوا لِلَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allâh, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu beribadah." (QS al-Baqarah [2]: 172).
Ketiga, amal yang diterima (amalan mutaqabbalaa), yaitu amalan yang diterima di sisi Allah dan mendatangkan pahala bagi orang yang mengerjakannya.
Baca juga: Bacaan Doa Sholat Hajat Lengkap Arab, Latin dan Tafsirnya, Termasuk Tata Caranya
Baca juga: Doa agar Seseorang yang Kita Cintai Merindukan Kita, dapat Diamalkan Setiap Hari
Syarat amalan itu diterima adalah dikerjakan dengan ikhlas dan sesuai dengan tuntunan Nabi SAW. Dalam hal ini, Allah SWT berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوا لِلَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
"Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Tuhannya." (QS al-Kahfi [18]: 110).
Mengucapkan doa pagi hari, juga menjadi zikir dalam mengingat Allah SWT.
Allah SWT berfirman dalam Al Quran surat Al Jumuah ayat 10.
فَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلٰوةُ فَانْتَشِرُوْا فِى الْاَرْضِ وَابْتَغُوْا مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
Artinya: "Apabila sholat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung."
Berikut amalan doa di pagi hari untuk mendapatkan rezeki yang halal dan barokah
1. Amalan doa pertama
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa athoitanii wa athil hayaatii ala thoatik wa ahsin amalii wagh-fir lii.
Artinya:Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.
2. Amalan doa kedua
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْفَقْرِ وَالْقِلَّةِ وَالذِّلَّةِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ
Allaahumma innii audzubika minal faqri, wal qillati, wadz dzillati, wa auudzubika min an adzhlima aw udzhlaama
Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran, kemiskinan, kehinaan. Dan aku berlindung kepada-Mu jangan sampai aku mendzalimi atau didzalimi.(HR. Ahmad 8053, Abu Daud 1546 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth)
3. Amalan doa ketiga
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika amman siwaak."
Artinya:Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
4. Amalan doa keempat
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلً
Allahumma innii as-aluka ilman naafia, wa rizqon thoyyibaa, wa amalan mutaqobbalaa.
Artinya: Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-
Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).(HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih).
5. Amalan doa kelima
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa aafinii, warzuqnii."
Artinya:Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.
Selain doa di atas terdapat doa rezeki lainnya yakni:
Doa Dilimpahkan Rezeki
Nabi Sulaiman juga pernah meminta kepada Allah, agar dilimpahkan rezeki melalui doa. Doa tersebut terkandung dalam Qur'an surat Shod ayat 35:
قَالَرَبِّاغْفِرْلِيوَهَبْلِيمُلْكًالَايَنْبَغِيلِأَحَدٍمِنْبَعْدِي ۖإِنَّكَأَنْتَالْوَهَّابُ
Qāla rabbigfir lī wa hab lī mulkal lā yambagī li`aḥadim mim ba'dī, innaka antal-wahhāb
Artinya: Ia berkata: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan (rezeki) yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi."
Demikian lima doa pagi hari doa yang dibaca Nabi Slaiman. Jangan lupa untuk diamalkan baik setelah salat atau saat Anda akan mulai melakukan pekerjaan. InsyaAllah rezeki Anda pada hari ini akan diperbanyak dan diberkahi oleh Allah SWT.
(*/)
Doa Nabi Yunus saat Ditelan Ikan Nun Selama 40 Hari |
![]() |
---|
10 Tanda Husnul Khotimah Bisa Dilihat Sebelum Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Amalan Doa Bangun Tidur Maupun Setelah Bangun Tidur yang Baik Diajarkan ke Anak-anak |
![]() |
---|
Bacaan Doa Keselamatan dan Diberikan Kesehatan Serta Kesejahteraan |
![]() |
---|
Inilah Bacaan Doa Saat Menjenguk Orang Sakit dan Ketika Sedang Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.