Mengapa Tubuh Bisa Merasa Gerah Mengeluarkan Keringat Setelah Mandi? Ini Penyebabnya, Penyakitkah?

BANGKAPOS.COM--Mandi adalah kegiatan rutin bagi semua orang untuk menjaga kebersihan tubuh serta menyegarkan pikiran setelah beraktivitas seharian.

Namun, tak jarang ada yang merasa gerah dan berkeringat setelah mandi. Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi?

Terdapat beberapa penyebab yang dapat menjelaskan mengapa tubuh merasa gerah dan berkeringat setelah mandi.

Dilansir dari KlikDokter, berikut beberapa di antaranya:

1. Kelembapan Udara di Kamar Mandi

Kamar mandi yang minim ventilasi udara cenderung tidak mendapatkan sirkulasi udara yang baik. Hal ini dapat mengurangi kelembapan ruangan dan memicu rasa gerah setelah mandi.

2. Suhu Air Saat Mandi

Penggunaan air panas atau hangat saat mandi dapat meningkatkan suhu tubuh, sehingga menyebabkan rasa gerah, panas, dan lengket setelah mandi.

3. Gesekan Handuk

Gesekan yang terlalu keras antara handuk bertekstur kasar dengan kulit setelah mandi dapat memicu panas di permukaan kulit dan menyebabkan keringat.

4. Mandi Setelah Olahraga

Mandi langsung tanpa memberi jeda setelah berolahraga dapat memicu rasa gerah. Hal ini disebabkan suhu tubuh yang belum turun meskipun diguyur air dingin saat mandi.

5. Pengaruh Meningkatnya Suhu tubuh yang Lebih Tinggi

Suhu tubuh yang tinggi terjadi karena beberapa hal. Misalnya, karena usai berolah raga berat, faktor hormonal, memakai pakaian yang ketat dan tidak menyerap keringat, memakan makanan pedas dan minuman tinggi kafein, kehamilan, dan faktor penyakit.

Meningkatnya suhu tubuh tinggi saat tidak sedang sakit kadang diiringi, rasa gerah, panas, lengket, dan berkeringat.