Truk yang Terbakar di Jalan Raya Penyak, Angkut 75 Liter Pertalite untuk Pemakaian Pribadi

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bangka Tengah sudah melakukan evakuasi truk yang terbakar usai mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Raya Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (7/5/2024) pagi.

Kasat Lantas Polres Bangka Tengah, IPTU Kardonestso Siagian mengungkapkan truk tersebut mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite kurang lebih 75 liter.

Dia mengatakan pengemudi bukan pengerit bensin, sebab puluhan liter BBM itu akan digunakan untuk pribadi.

"Truk warna merah itu membawa 5 jeriken yang isinya minyak jenis Pertalite yang digunakan untuk pribadi. Sekitar 15 liter per jerigen," ujar IPTU Kardonestso.

Selain BBM jenis pertalite, dikatakannya truk berwarna merah dengan nomol polisi BN 8152 CM itu tidak mengangkut barang lain lagi.

"Gak ada hanya bawa itu," lanjutnya.

Mengenai laka lantas yang berujung truk itu terbakar, Satlantas Polres Bangka Tengah sudah berkoordinasi dengan Satuan Reses dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bangka Tengah.

"Kita udah koordinasi dengan Sat Reskrim Polres," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Satu unit truk terbakar setelah mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Desa Raya Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (7/5/2024) pagi,

Kejadian laka lantas itu terjadi sekira jam 04.50 WIB, setelah menerima laporan, maka Pemadam Kebakaran (Damkar) langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Kami berangkat jam 04.50 WIB, selesai jam 06.37 WIb, sekitar satu jam lebih melakukan pemadaman. Anggota regu 4 dan dibantu anggota BPBD berangkat ke lokasi tersebut guna memadamkan api tersebut," ujar Kabid Damkar Bangka Tengah, Arry Purnama.

Dia mengungkapkan sopir yang mengemudi truk tersebut diketahui selamat dan tidak ada lagi di lokasi saat Damkar Bangka Tengah melakukan evakuasi.

"Selamat sopirnya, ketika kami datang sudah tidak ada lagi di lokasi," katanya.

Berdasarkan laporan yang diterima, truk yang mengalami kecelakaan tunggal dan kebakaran itu membawa BBM jenis Pertalite.

Sopir yang membawa truk itu dikatakannya mengantuk sehingga memicu terjadi laka lantas.

"Menurut keterangan saksi, warga Desa Penyak kemungkinan sopir truk tersebut mengantuk sehingga mobil oleng ke kiri keluar dari jalur, kemudian banting setir ke kanan dan terjadi lah kecelakaan. Karena mobil membawa muatan BBM jenis Pertalite maka kebakaran tak terhindarkan," katanya.

(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)