Berita Pangkalpinang
Inilah Nama-Nama 45 Anggota DPRD Babel 2024-2029, Lengkap dengan Wajah Baru dan Lama di Setiap Dapil
KPU Babel sudah menetapkan 45 anggota DPRD Babel periode 2024-2029, berikut ini nama-namanya termasuk dengan wajah baru dan lama
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kursi DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung periode 2024-2029 dipastikan bakal banyak diisi oleh wajah-wajah baru.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kep. Bangka Belitung telah resmi menetapkan 45 nama-nama anggota DPRD Provinsi Kep. Bangka Belitung periode 2024-2029.
Penetapan kandidat terpilih tersebut dibacakan pada Rapat Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi dan Penetapan Anggota DPRD Provinsi hasil Pemilu 2024 yang di gelar pada Selas (28/5/2024) malam.
Ketua KPU Provinsi Bangka Belitung Husin menyampaikan, rapat pleno penetapan digelar usai keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan calon legislatif Partai Hanura daerah pemilihan Bangka Barat.
"Mahkamah konstitusi 22 Mei 2024 lalu, dipimpin oleh Ketua MK Suhartoyo merangkap anggota memutuskan Perkara 204-02-10-09/phpu.dpr-dprd-xxii/2024 dengan putusan mahkamah tidak Berwenang mengadili permohonan pemohon," ujar Husin, Selasa (28/5/2024).
Untuk anggota DPRD Provinsi Kep. Bangka Belitung dari Daerah Pemilihan (Dapil I) Kota Pangkalpinang dari 7 kursi yang tersedia hanya satu yang merupakan anggota DPRD periode sebelumnya atau periode 2019-2024.
Yakni Dody Kurdian dari Partai Keadilan Sejahtera. Sedangkan sisa 6 kursi lainnya diisi oleh wajah-wajah baru.
Diantara Monica Haprinda, Zeki Yamani, Sadiri, Edy Iskandar, Adi Sucipto dan Ucok Oktahaber.
Tak jauh berbeda dengan Dapil II Bangka Tengah. Dari 6 kursi yang tersedia, 1 orang wajah lama yakni Didit Srigusjaya.
Ia sebelumnya duduk sebagai anggota DPRD Babel hanya satu tahun atau dari 2019 hingga 2020.
Kedua DPD PDI Perjuangan Bangka Belitung ini mundur sebagai anggota DPRD karena mencalonkan diri di Pemilihan Bupati Bangka Tengah.
Sementara itu 5 wajah lainnya memang baru di DPRD Provinsi Kep. Bangka Belitung yakni, Me Hoa, Sardi, Pahlivi Syahrun, H. Mulyadi dan Zainudin.
Namun Me Hoa naik kelas. Sebelumnya ia menjadi Ketua DPRD Kabupaten Bangka Tengah Periode 2019-2024.
Demikian juga dengan Dapil III Kabupaten Bangka Selatan. Meskipun terbilang orang-orang baru, namun mereka bukan wajah baru di dunia politik Bangka Belitung.
Salah satunya Rina Tarol. Ia sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota DPRD Bangka Belitung periode sebelumnya.
Pada tahun 2020, Rina Tarol mundur menjadi anggota DPRD Babel karena ikut bertarung di Pilkada Bangka Selatan.
Sedangkan wajah baru lainnya dari Dapil III ini antara lain Yogi Maulana, H. Jamro H. Jalil, Warkamni, Ferry, dan Musani.
Untuk Dapil IV Belitung-Belitung Timur, dari 9 kursi yang tersedia, 2 diantaranya merupakan wajah lama di periode sebelumnya.
Dua nama tersebut yakni Beliadi dan Taufik Mardin. Sedangkan 7 lainnya yang merupakan wajah baru adalah Taufik Rizani, Syarifah Amelia, Maisinun, Edi Nasapta, Rusdianto, Kasbiransyah dan Muktar.
Demikian juga dengan Dapil V Bangka Barat. Di periode 2024-2029 dari 7 kursi yang tersedia menyisakan 2 wajah lama yakni Heryawandi dan Arbiyanto.
Sedangkan wajah baru lainnya yakni Bobby Prima Sandy Muslim, Herwanto, Johan Vigario, Elvi Diana, dan Leviyan
Di Dapil VI Kabupaten Bangka juga masih diisi oleh 2 orang wajah lama yakni Rustamsyah dan Aksan Visyawan.
Sedangkan 8 lainnya wajah baru yakni Imam Wahyudi, Sesilia Rizki, Imelda, Himmah Olvia, Ir. H. Tarmizi H. Saat, Maryam dan Agam Dliya UL-HAQ.
Menariknya dari Dapil VI Kabupaten Bangka ini ada 3 orang wanita yang akan duduk di anggota DPRD Babel periode 2024-2029 yakni Sesilia Rizki, Imelda, dan Maryam.
Kata Pengamat
Pengamat politik sekaligus akademisi Universitas Bangka Belitung (UBB) Ariandi Zulkarnain berpendapat, dominasi para pendatang baru di kursi DPRD Provinsi Bangka Belitung periode 2024-2029 didasari belum adanya konsistensi hubungan antara yang pemilih dan yang dipilih.
Menurut Ariandi, belum konsistennya politik di tingkat lokal dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Pertama, karena eksistensi petahana yang kurang produktif dalam lima tahun terakhir, sehingga ketika pemilihan berlangsung dalam kurun waktu lima tahun sekali, Pemilu seakan seperti memakai sistem kocok ulang.
"Karena memang tidak ada hubungan yang cukup baik dibangun antara pemilih dan yang dipilih. Artinya baik itu petahana ataupun pendatang baru memulai dengan start yang sama, padahal petahana sesungguhnya memiliki modal yang cukup besar," ujar Ariandi, saat dihubungi Bangkapos.com, Rabu (29/5/2024).
Ariandi menyampaikan, banyaknya wajah-wajah baru anggota legislatif terpilih tidak terlepas dari berubahnya statistik kependudukan dalam setiap penyelenggaraan Pemilu.
"Mulai dari penambahan DPT, lalu kemudian usia-usia produktif yang berkembang sehingga parlemen daerah kita diisi wajah baru. Selain dari itu kita juga butuh melihat sistem Pemilu kita yang syarat akan modal cukup besar, sehingga persaingan politik tidak lagi hanya terkait adu gagasan," terangnya.
Tak hanya itu, Ariandi juga menyoroti mengenai tingginya pengaruh faktor non-teknis dalam kontestasi, sehingga membuat arena pertarunga politik berlangsung cukup liberal di setiap lapisan.
"Faktor itu membuat politik kita ramah terhadap politisi yang punya memiliki modal financial dan kapital. Sehingga keterhubungan pemilih dan arena kontestasi justru di isi oleh pertarungan uang ketimbang pertarungan gagasan," paparnya.
Terakhir, Dosen Ilmu Politik UBB itu menerangkan jika banyaknya pendatang baru itu tidak terlepas dari faktor pemilih di Bangka Belitung yang tidak cukup ideologis dalam beberapa aspek, yang kemudian membuat hubungan keterpilihan lebih cair dalam aspek sosiologis.
"Ketika masyarakat kita lebih ideologis, sebenarnya masyarakat kita lebih mempunyai pola. Masalahnya adalah masyarakat kita tidak cukup ideologis, sehingga wajah-wajah baru dalam kurun waktu 5 tahun itu terus berdatangan," sebutnya.
Berikut daftar anggota DPRD Provinsi Bangka Belitung terpilih beserta jumlah perolehan suara sesuai dengan berita acara rapat pleno terbuka yang digelar KPU Provinsi Bangka Belitung.
Dapil 1 Kota Pangkalpinang:
- Monica Haprinda, 10.377
- Zeki Yamani, 9.014.
- Sadiri, 8.075.
- Edy Iskandar, 4.797.
- Adi Sucipto, 4.225.
- Ucok Oktahaber, 4.013.
- Dody Kusdian, 4.191
Dapil II Bangka Tengah:
- Didit Srigusjaya, 14.657.
- Me Hoa, 7.725.
- Sardi, 6.902.
- Pahlivi Syahrun, 5.811.
- H Mulyadi, 4.370.
- Zainudin, 4.293.
Dapil III Bangka Selatan:
- Rina Tarol, 9.719.
- Yogi Maulana, 7.980.
- H. Jamro H. Jalil, 6.986.
- Warkamni, 5.672.
- Ferry, 5.598.
- Musani, 4.866.
Dapil IV Belitung-Beltim:
- Taufik Rizani, 6.490.
- Beliadi, 11.618.
- Syarifah Amelia, 11.575.
- Maisinun, 6.452.
- Edi Nasapta, 6.872.
- Rusdianto, 5.028.
- Kasbiransyah, 5.074.
- Taufik Mardin, 5.459.
- Muhtar, 2.712.
Dapil V Bangka Barat:
- Heryawandi, 10.798.
- Bobby Prima Sandy Muslim, 7.742.
- Herwanto, 7.084.
- Johan Vigario, 5.082.
- Arbiyanto, 4.228.
- Elvi Diana, 3.912.
- Leviyan, 1.861.
Dapil VI Kabupaten Bangka:
- Imam Wahyudi, 9.850.
- Rustamsyah, 5.813.
- Sesilia Rizki, 7.555.
- Imelda, 6.831.
- Himmah Olvia, 15.380.
- Narulita Sari, 14.359.
- Ir. H. Tarmizi H. Saat, 4.284.
- Maryam, 4.161.
- Agam Dliya UL-HAQ, 3.751.
- H. Aksan Visyawan, 2.640.
(Bangkapos.com/Rifqi Nugroho)
| KNPI Pangkalpinang Gelar Aksi Donor Darah, Wujud Kepedulian di Momen Sumpah Pemuda ke-97 |
|
|---|
| Himmah Minta Pemprov Babel Serius Soal Sewa Penggunaan Ruang Manfaat dan Penguasaan Jalan |
|
|---|
| Wali Kota Pangkalpinang Ajak Pemuda Adaptif dan Tangguh Hadapi Perubahan Zaman |
|
|---|
| Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97, Wali Kota Pangkalpinang Ajak Generasi Muda Bersatu |
|
|---|
| 163 Koperasi Desa Merah Putih di Bangka Belitung akan Menambang di IUP PT Timah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/rapat-paripurna-virtual-dprd-babel.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.