Pemancing Disambar Buaya Bukit Layang

Samiun, Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan di Kolong, Begini Kondisinya

Korban ditemukan di kolong bukan di aliran sungai, diduga dseret buaya ke lokasi penemuan. Kalau ditarik lurus sekitar 1,5 kilometerja jaraknya dari..

Penulis: deddy_marjaya | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
Samiun, Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan di Kolong, Begini Kondisinya - 20240728-Tim-SAR-gabungan-bersama-warga-mengevakuasi-korban-pemancing.jpg
Istimewa
Tim SAR gabungan bersama warga mengevakuasi korban pemancing yang,diduga disambar buaya di Sungai Bukit Layang Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Sabtu (27/7/2024) sore.
Samiun, Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan di Kolong, Begini Kondisinya - 20240728-Tim-SAR-gabungan-bersama-warga-mengevakuasi-korban-pemancing-1.jpg
Istimewa
Tim SAR gabungan bersama warga mengevakuasi korban pemancing yang,diduga disambar buaya di Sungai Bukit Layang Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Sabtu (27/7/2024) sore.
Samiun, Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan di Kolong, Begini Kondisinya - 20240728-Tim-SAR-gabungan-bersama-warga-mengevakuasi-korban-pemancing-2.jpg
Istimewa
Tim SAR gabungan bersama warga mengevakuasi korban pemancing yang,diduga disambar buaya di Sungai Bukit Layang Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Sabtu (27/7/2024) sore.
Samiun, Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan di Kolong, Begini Kondisinya - 202407028-Tim-SAR-gabungan-bersama-warga-mengevakuasi-korban-pemancing-3.jpg
Istimewa
Tim SAR gabungan bersama warga mengevakuasi korban pemancing yang,diduga disambar buaya di Sungai Bukit Layang Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Sabtu (27/7/2024) sore.

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Upaya pencarian Samiun bin Sidik (42) pemancing yang diduga hilang diterkam baya Sungai Bukit Layang, Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ),  yang terjadi pada Sabtu (27/7/2024) malam, akhirnya ditemukan.

Jasad Samiun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dan tubuh yang mengembang, Minggu ( 28/7/2024 ), sore, sekitar pukul 16.30 WIB.

Korban ditemukan di kolong bukan di aliran sungai sekitar jarak 1،5 kilometer dari lokasi tempat korban memancing dan hilang.

"Korban ditemukan di kolong bukan di aliran sungai, diduga dseret buaya ke lokasi penemuan. Kalau ditarik lurus sekitar 1,5 kilometerja jaraknya dari tempat kejadian. Tapi kalau mengikuti aliran Sungai sekitar 3-4 kilometer," kata M Achin Ketua Laskar Sekaban kepada bangkapos.com

M Achin menjelaskan, korban terlihat warga mengambang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepala Tim SAR gabungan.

Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas, BPBD Bangka dan Laskar Sekaban kemudian mendatangi lokasi dan mengevakuasi korban.

Selanjutnya korban atas permintaan keluarga langsung dibawa kekenyangan di Mess PT GML Desa Dalil, Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka. Ditubuh korban tidak banyak terlihat luka namun dibagian punggung ada luka robek bekas terkaman buaya.

"Ada bekas luka robek dibagian punggung dugaannya bekas sambaran buaya," kata M Achin. 

Sebelumnya diberitkan, Samiun Bin Sidik pemancing udang yang hilang diduga disambar buaya Sungai Bukit Layag Sabtu (27/5/2024) malam. Hingga saat ini korban masih dalam pencarian. Motor milik korban serta peralatan mancing ditemukan dipinggir sungai.

Menurut informasi yang didapat Samiun Bin Sidik warga asal Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah pekerja di PT Gunung Maras Lestari (GML) di Desa Dalil Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka.

Samiun diketahui kerap memancing udang berkeliling bahkan seorang diri.

Saat kejadian salah seorang nelayan yang melintas dikegelapan malam mendengar suara air seperti orang tercebur. Nelayan tersebut kemudian mengecek dan melihat ada senter yang berada didalam air. Kejadian tersebut kemudian diinformasikan kepada warga. Saat lokasi didatangi didapati motor milik korban dan peralatan memancingnya. Didapati identitas korban adalah Samiun Bin Sidik.

Namun korban tidak ditemukan dilokasi, selanjutnya warga berupaya melakukan pencarian namun korban belum ditemukan. Rencananya pagi ini Tim SAR gabungan akan turun melakukan pencarian terhadap korban.

"Pagi ini kita bersama Tim SAR gabungan akan turun melakukan pencarian korban," kata M Achin. (Bangkapos.com/deddy marjaya)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved