Berita Viral
4 Cewek yang Dapat Transferan Terbanyak dari Eks Gubernur Malut Abdul Ghani, Tembus Rp1,6 Miliar
Abdu Ghani diketahui memiliki 34 cewek yang ia berikan uang transferan selama menjabat sebagai Gubernur Malut, ini 5 cewek yang
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: M Zulkodri
BANGKAPOS.COM-- Inilah daftar 5 cewek yang dapat uang transferan paling besar dari eks Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Ghani Kasuba.
Abdu Ghani diketahui memiliki 34 cewek yang ia berikan uang transferan selama menjabat sebagai Gubernur Malut.
Ia menerima uang ratusan bahkan milaran rupiah dari AGK, yang diberikan lewat ajudan Ramadhan Ibrahim.
Hal itu terungkap dalam berita acara pemeriksaan (BAP) dari KPK, yang dibacakan Majelis Hakim saat sidang di Pengadilan Negeri Ternate.
TribunTernate.com Sabtu (3/8/2024) kembali mencatat nama-nama yang menerima uang dari AGK.
Berikut lima nama yang menerima uang dengan nominal paling besar dari Abdul Ghani.
1. Adlan Amiyan Atok Rp 1.600.000.000
2. Abel Yantistela alias Haya Rp 1.100.000.000
3. Maria Jesika Rp 1.600.000.000
4. Tika Mutiara Pertiwi Rp 537 juta
5. Rahman Albagus Rp 591 juta.
Selain nama yang menerima uang nominal besar, ada juga beberapa nama ikut menerima uang.
Seperti Ayu selaku konsultan yang sering dibawa Eliya Bachmid.
Yang mana ada pemberian uang Rp 200 juta, kedua Rp 200 juta dan ketiga Rp 100 juta.
"Memang Ayu ini konsultan, dia sering pegang proyek ruko-ruko di Sofifi, saya kenal dia lewat Eliya, kata AGK.
Hakim kemudian menanyakan nama Windi, yang menerima uang capai Rp 280 juta.
"Di dalam BAP, saudara kenal Windi lewat Tami, dari situ saling WhatsApp hingga pemberian uang lewat ajudan, "kata hakim.
Nama Nasmi juga terima Rp 216 juta, Suryani Abubakar Rp 294 juta.
Betul yang mulia jawab AGK saat mendengar hakim membacakan uang yang diberikan AGK ke orang-orangnya.
Selain itu ada nama Wiwin Nurlinda ada menerima uang capai Rp 52 juta.
Ada juga nama Ismail Ibrahim mahasiswa menerima uang capai Rp 100 juta.
"Iya betul yang mulia, tapi itu diberikan oleh Ramadhan, "jawab AGK mengakhiri.
Berikut Daftar Nama-nama Wanita Tersebut:
Tika Mutiara Pertiwi
Suryani Abubakar
Kamaria Yesika
Kesukami Siraju
Ukira Japati
Yolviani Juliandra
Eliya Gabrina Bachmid
Olka Andriani
Cahya Witiarti
Nia Aditya Sugrahman
Nurmaning Abubakar
Radina Mawar Trimanti
Rahmawati
Gusti Chairunnysa Kusumayuda
Apriyanti Stela Sihayat
Susi Karyanti
Desi
Siti Aisya
Sabrina Natikolo
Wita Widya Ningsi
Cubsara Nabila Wiwin Nurlinda Tan
Nokia Saraspati
Risa Susi Rahayu
Safira Faradilla Ahbar Al Ahamid
Ofairan Fadlauhub
Epi Sidarti
Yorfani Yolanda Lia
Siti Lumaja
Mutia Halima Kusaida
Putri Nurul Yuliyani
Badaria Hj Faid
Yasinta Candi Tianigro
Nita Amelia
Nendia Heltina Sulaiman
Sewa Tiga Wanita Cantik Dalam Semalam
Anggota DPRD Halmahera Selatan Eliya Gabrina Bachmid memberikan pengakuan mengejutkan di sidang korupsi eks Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba.
Politikus Gerindra ini mengaku bahwa terlibat dalam kasus suap proyek Abdul Ghani. Sebagai kontraktor, Eliya mengaku memberikan permintaan dari Abdul Ghani seperti menyediakan 3 wanita cantik untuk melayani nafsu Abdul Ghani di hotel.
Eliya sering menyediakan PSK untuk Abdul Ghani hingga habiskan Rp 3 miliar.
Sebelumnya dalam sidang korupsi suap proyek di Maluku Utara, Elya mengaku sebagai mucikari yang mencarikan wanita cantik untuk Abdul Ghani.
Hal ini terungkap dalam fakta persidangan digelar Kamis (18/7/2024) di Pengadilan Tipikor Ternate.
Eliya mengungkapkan perannya selama bersama AGK. Eliya berperan menyediakan gadis-gadis muda untuk melayani AGK sekaligus membayar mereka secara tunai.
Uang tunai di kirim AGK melalui tiga rekening BRI, BCA dan Mandiri sebagai penampung atas perintah AGK.
Sidang yang dipimpin Hakim Ketua Harianta, Eliya dalam keterangannya mengaku menjadi penghubung untuk mencarikan wanita untuk menemani AGK.
Eliya mengantar dan menemani wanita yang jumlahnya sudah puluhan orang untuk bertemu AGK. Setelah bertemu di kamar hotel, Eliya lalu meninggalkan AGK berduaan dengan wanita tersebut di kamar.
”Di kamar itu berdua om haji (AGK) dengan perempuan selama satu sampai dua jam. Saya tunggu di luar. Jadi tidak tahu apa yang dibuat di dalam kamar,” kata Eliya kepada majelis hakim.
Setelah pertemuan AGK dengan wanita yang diantar Eliya di kamar tersebut, Eliya diminta AGK untuk memberikan uang kepada wanita yang berduaan dengan AGK.
”Nilainya bervariasi. Mulai 10-50 juta. Jadi ada perempuan yang dikasih 10 juta dan seterusnya sampai 50 juta. Om haji (AGK) yang minta bantu untuk mencari perempuan. Jadi saya bawakan ke om,” ungkapnya.
Eliya mengaku total uang yang dikeluarkan hanya untuk membayar wanita itu nilainya mencapai Rp3 miliar.
Eliya bilang, sehari AGK bisa bertemu dengan tiga wanita cantik. Ada beberapa hotel yang digunakan AGK untuk bertemu dengan para wanita cantik ini.
Di antaranya di Hotel Bidakara dan Swiss-Belhotel Jakarta, serta Hotel Bela di Ternate. Saat akan mengantar wanita pesanan AGK, Eliya lebih dulu menghubungi ajudan maupun langsung ke AGK dengan memakai kode "Ayu" maupun "Cinta".
Setelah direspons, barulah Eliya menuju ke hotel bersama wanita yang akan dipertemukan dengan AGK.
Eliya juga mengungkapkan bahwa sering menggunakan uang pribadinya terlebih dahulu untuk memberikan ke perempuan yang dipesan AGK.
Setelah itu, barulah AGK mengganti uang Eliya.
”Saya bawa perempuan tersebut ke om haji (AGK) agar supaya memudahkan pencairan proyek,” akunya setelah beberapa kali ditanya oleh JPU terkait motivasi membawakan perempuan kepada AGK lalu berduaan di kamar.
Padahal Eliya memiliki hubungan keluarga dengan AGK.
(Bangkapos.com/Vigestha Repit/Tribun Ternate/Tribun Medan)
Rekam Jejak Wahyudin Moridu, Anggota DPRD Viral Pernyataan Soal Rampok Uang Negara, Segini Hartanya |
![]() |
---|
Profil Leoni Ayu Pratiwi, Anak H Arlan Disorot, Jadi Anggota DPRD di Usia 27 Tahun |
![]() |
---|
Ilham Pradipta Bukan Target Utama Pembunuhan, Begini Cara Tersangka Dapat Kartu Nama Korban |
![]() |
---|
H Arlan Beri Motor untuk Kepsek dan Satpm SMPN 1 Prabumulih, Minta Kembali Mengabdi di Sekolah |
![]() |
---|
Rekam Jejak Dadang Herli Saputra, Kuasa Hukum Wapres Gibran, Dosen dan Eks Kapolsek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.