Berita Selebritis

Pengakuan Cut Intan Nabila 5 Tahun Nikah dengan Armor Toreador: Hidup Seperti di Neraka

"Saya sebagai korban selama lima tahun ini sudah cukup banyak derita, dan hidup seperti neraka ibaratnya," bebernya.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Dedy Qurniawan
Kolase Bangkapos.com / Tribun / Instagram
Pengakuan Cut Intan Nabila 5 Tahun Nikah dengan Armor Toreador: Hidup Seperti di Neraka 

Dalam video yang sama, Cut Intan Nabila juga menegaskan bahwa kasus KDRT dengan tersangka Armor Toreador itu akan tetap berlanjut.

Cut Intan Nabila Menangis Dipelukan Sang Ayah Seusai Alami KDRT

Cut Intan Nabila menangis tersedu-sedu dipelukan sang ayah, Hanafi Hasan.

Isak tangis yang begitu keras itu menyayat hati publik.

Cut Intan Nabila mengadukan apa yang ia rasakan atas perlakukan sang suami, Armor Toreador.

Setelah bertahun-tahun mengalami KDRT dan diselingkuhi, Cut Intan Nabila sudah tidak kuasa menahan sakit.

Cut Nabila terang-terangan membongkar perlakukan buruk dari Armor Toreador.

Mengetahui putrinya menjadi korban KDRT, ayah Cut Intan Nabila terbang langsung dari Aceh ke Jakarta untuk menemuinya.

Cut Intan Nabila menagis haru dalam pelukan ayahnya.

Hanafi Hasan mengusap kepala Cut Intan Nabila dan berusaha menguatkan.

Dalam postingan yang beredar, terlihat punggung Hanafi yang tengah mendekap sang putri.

Kemudian terlihat Hanafi menggendong cucunya, baby Zhea yang sempat ditendang oleh Armor.

Usai mengetahui anaknya mengalami kekerasan dalam rumah Tanga (KDRT) yang dilakukan oleh Armor Toreador Gustifante, Hanafi sudah meluapkan kekecewaannya.

Hanafi kaget mengetahui anaknya menjadi korban KDRT. Apalagi, ia menilai tersangka merupakan sosok yang baik.

"Kagetlah, kalian saja kalau punya anak gimana, kita lihat anaknya baik ngobrol namanya mantu," imbuh Hanafi.

Hanafi pun mengutuk perilaku menantunya tersebut. Ia meminta tersangka dihukum setimpal.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved