Inilah Nazar Shin Tae-yong Jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

BANGKAPOS.COM - Membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 jadi target realistis pelatih Shin Tae-yong.

Saat ini, Tim Garuda tengah menanti laga ketiga dari 10 laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dua laga sebelumnya Indonesia berhasil menahan imbang dua tim langganan Piala Dunia, Arab Saudi 1-1 dan Australia 0-0.

Shin Tae-yong memiliki nazar jika berhasil membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia.

"Mungkin saya harus tinggal di Indonesia selama sisa hidup saya, saya sangat suka (tinggal di Indonesia)," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman Ilgan Sports, Sabtu (28/9/2024).

Untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026, pelatih asal Korea Selatan ini tak ingin menargetkan langsung lolos dengan meraih juara atau runner-up Grup C di putaran ketiga.

Shin Tae-yong mengakui peluang Jay Idzes dkk untuk lolos Piala Dunia memang kecil. 

Namun menurutnya peluang itu masih ada. Karena itu, ia dan tim akan manfaatkan peluang tersebut dengan sebaik-baiknua.

"Saya pikir jika anda menetapkan target dan melakukannya dengan baik, maka impianmu kan menjadi kenyataan," kata Shin Tae-yong.

Bahkan, kata Shin Tae-yong, peluang lolos melalui babak play off pun akan ia perjuangkan demi lolos ke turnamen sepakbola terbesar sejagat.

"Saya tidak ingin memberikan tekanan pada pemain dengan sesuatu yang tidak realistis, jadi saya targetkan posisi ketiga dan keempat," kata Shin Tae-yong.

Target PSSI

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah menargetkan Timnas Indonesia bisa menembus 100 rangking FIFA.

Saat ini, Tim Garuda bertengger di posisi 129 dunia, naik empat tingkat setelah menahan imbang Arab Saudi 1-1 dan Australia 0-0 di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Posisi Indonesia menyalip Malaysia yang berada di peringkat 132 rangking FIFA.

Indonesia mengejar dua pesaingnya di Asia Tenggara yakni Vietnam di peringkat 116 dan Thailand peringkat 100.

Mampukah Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mewujudkan misi PSSI?

Harus diakui, Shin Tae-yong lah yang mengantarkan Tim Garuda terbang tinggi di daftar rangking FIFA saat ini.

Tercatat, berkat tangan dingin pelatih asal Korea Selatan ini, Indonesia naik 44 tingkat.

Pencapaian itu diraih Shin Tae-yong selama lima tahun dirinya melatih skuad Indonesia. 

Awal kedatangan Shin Tae-yong sebagai pelatih Indonesia di akhir Desember 2019, posisi Tim Merah Putih masih berada di rangking 173.

Perlahan namun pasti, rangking FIFA Timnas Indonesia merangkah setingkat demi setingkat hingga puncaknya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sementara itu, dalam 9 bulan terakhir tercatat peringkat Indonesia naik 17 tingkat.

Peningkatan pesat ranking FIFA Timnas Indonesia ini pun membuat media Vietnam terkesan.

Kini hanya ada jarak 13 tangga antara Vietnam dan Indonesia. 

Rupanya, meningkatnya ranking Indonesia dari waktu ke waktu ini telah membuat media Vietnam, The Thao247 iri.

Mereka menyoroti progres kenaikan ranking Timnas Indonesia dalam kurun waktu setahun terakhir, sejak akhir Desember 2023.

Pada ranking FIFA Desember 2023 lalu, Indonesia menempati peringkat 146 dunia, sedangkan Vietnam menembus 100 besar di posisi 94, sedangkan Thailand di 113 dunia.

Pada Februari 2024, Indonesia naik 4 peringkat (dari peringkat 146 menjadi 142 dunia) berkat prestasi gemilang saat mencapai babak perempat final Piala Asia 2024. 

Di waktu yang sama, Thailand kala itu juga naik signifikan 12 peringkat dari 113 ke 101. 

Sebaliknya bagi Vietnam mereka turun drastis 11 tingkat dari 94 ke 105 dunia.

Lalu pada Juli 2024, Indonesia naik ke 133 dunia setelah di sejak bulan April menempati ranking 134 dunia.

"Dengan demikian, sejak Desember 2023 hingga saat ini, Indonesia hampir terus dipromosikan dan total naik 17 peringkat dari peringkat 146 menjadi peringkat 129 dunia," tulis media Vietnam itu.

Dalam kurun waktu yang sama, timnas Thailand juga naik 13 peringkat, sedangkan timnas Vietnam turun total 22 peringkat (dari peringkat 94 menjadi peringkat 116 dunia)

Media Vietnam menyebut peningkatan ranking Timnas Indonesia ini sebagai hal yang luar biasa, berbanding terbalik dengan negara mereka sendiri.

Mereka menyebut peningkatan ranking Timnas Indonesia ini adalah bukti nyata hasil dari merekrut pemain naturalisasi.

Di bulan Oktober, Indonesia masih akan kembali melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga.

Indonesia akan bertandang ke Bahrain dan ke China. Dua laga itu akan menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk kembali menaikkan ranking FIFA.

Erick Thohir Belum Puas

Meski rangking FUFA Timnas Indonesia naik drastis, namun Ketua PSSI Erick Thohir belum puas.

Pria yang juga Menteri BUMN itu kembali mengingatkan jika target utama PSSI saat ini adalah membawa Timnas Indonesia masuk dalam 100 besar dunia.

"Belum cukup, karena mimpi kami bisa membawa Garuda menembus 100 besar dunia," kata Erick Thohir dalam keterangan tertulis PSSI, Kamis (19/9/2024).

Erick Thohir mengklaim hasil tersebut menjadi bukti keseriusan pihaknya dalam membenahi Timnas Indonesia.

"Dua hasil imbang melawan negara langganan Piala Dunia, Arab Saudi dan Australia membuat peringkat Indonesia di ranking FIFA naik," kata Erick.

"Ini menjadi bukti keseriusan kami untuk membawa Garuda terbang tinggi," jelasnya

Tentunya Indonesia berpeluang besar merangsek masuk ke 100 besar dunia, jika konsisten mendulang poin dalam FIFA Matchday.

Dalam waktu dekat, Skuad Garuda akan melakoni dua laga tandang dalam FIFA Matchday Oktober 2024.

Timnas Indonesia akan melakoni dua laga tandang beruntun, yaitu melawan Bahrain dan Cina.

Mereka akan bertandang ke markas Bahrain, Bahrain National Stadium 10 Oktober mendatang.

Lima hari setelahnya, Skuad Garuda giliran menantang Cina di Qingdao Youth Football Stadium.

Rangking FIFA Zona Asia

Berikut update ranking FIFA zona AFC (Asia) per 19 September 2024:

16. Jepang (naik 2)
19. Iran (naik 1)
23. Korea Selatan
25 Australia (turun 1)
44. Qatar (turun 10)
55. Irak
56. Saudi Arabia
60. Uzbekistan (naik 1)
68. Yordania
69. UEA
76. Bahrain (naik 4)
78. Oman (turun 2)
91. China (turun 4)
92. Suriah (naik 1)
98. Palestina (turun 2)
100. Thailand (naik 1)
103. Tajikistan
106. Kirgizstan
111. Korea Utara (turun 1)
114. Lebanon (naik 2)
116. Vietnam (turun 1)
126. India (turun 2)
129. Indonesia (naik 4)
132. Malaysia (naik 2)

Daftar lebih lengkapnya bisa dilihat di situs resmi FIFA.

(Bangkapos.com/Tribunnews.com/Arif Tio Buqi Abdulah, Alfarizy Ajie Fadhillah)