Kualifikasi Piala Dunia 2026
'AFC Mafia' Penuhi Google Maps Bahrain, Wasit Ahmed Al Kaf Diancam Dibunuh, AFC dan PSSI Bingung
Kabar terbaru, kata-kata 'AFC Mafia' dikabarkan memenuhi tampilan google maps Bahrain. Selain itu, wasit Ahmed Al Kaf dikabarkan diancam dibunuh.
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
Kabar terbaru, kata-kata 'AFC Mafia' dikabarkan memenuhi tampilan google maps Bahrain.
Selain itu, wasit Ahmed Al Kaf dikabarkan diancam dibunuh.
AFC dan PSSI saling sahut dan mengaku sama-sama bingung.
BANGKAPOS.COM - Polemik kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf pada laga Indonesia vs Bahrain beberapa waktu lalu terus berlanjut.
Hujatan dan tudingan bahwa AFC Mafia dikabarkan terus menjadi topik pembicaraan di internet.
Beberapa di antaranya menyasar tampilan google maps Bahrain dan unggahan oleh akun AFC di Instagram.
Misalnya pada Senin (14/10/2024), nama sejumlah tempat di google maps Bahrain berubah menjadi "AFC Mafia Footfball" dan "Bahrain AFC Mafia".
Selain itu, sejumlah tempat di Bahrain juga mengalami penurunan rating di Google Maps akibat serangan buntut ketidakpuasan pada kepemimpinan Ahmed Al Kaf ini.
Selain itu, kata-kata "AFC mafia" juga terpantau banyak dilontarkan kepada AFC di akun instagram mereka, @afcasiancup.
Misalnya, saat akun Instagram AFC memposting dan membuat caption pujian terkait gol yang dilesakkan striker muda Timnas Indonesia, Rafael Struick.
“Rafael Struick's first senior goal for Team Garuda ???? PRIME #NEOMFutureStars content,” tulis AFC.
Namun bukannya menuai pujian, unggahan AFC tersebut justru panen kekesalan warganet asal Indonesia.
Mereka terpantau memberikan kritik pedas atas kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf di laga Bahrain vs Timnas Indonesia.
“PENGALIHAN ISU! TETAP KAWAL AFC MAFIA HARAM FOOTBALL *OK,” tulis akun halo_cah dikutip dari Tribun Bali.
“AFC : Asian Football Corruption,, you have money but not class.. ???? #AFCMANIA,” tulis akun syahrulfebrizal
"#AFCMAFIA????,” tulis andi.wahyu17.
Seperti diketahui, hasil Timnas Indonesia lawan Bahrain lewat skor 2-2 di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga memantik kekecewaan banyak pihak, termasuk striker Rafael Struick.
Timnas Indonesia yang berstatus sebagai tim tamu melawan Bahrain di Stadion Nasional Bahrain, Kamis 10 Oktober 2024, kemenangannya seolah “dirampok” oleh kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf.
Tiga poin di depan mata Timnas Indonesia pun akhirnya sirna seketika setelah Bahrain mencetak gol penyama.
Ini setelah Timnas Indonesia yang sudah unggul 2-1 hingga menit 90+6 atas Bahrain, tapi wasit Ahmed Al Kaf tak kunjung meniup peluit pertandingan.
Hingga pada akhirnya petaka pun terjadi pada menit 90+9 setelah Mohamed Mahroon mencetak gol penyama 2-2 ke gawang Timnas Indonesia.
Merespon apa yang terjadi atas hasil mengecewakan Timnas Indonesia, striker Rafael Struick mengunggah komentar apa yang baru-baru ini didapatkan Skuad Garuda.
Melalui akun Instagram pribadinya @rafaelstruick, pemain nomor 9 tersebut melontarkan unek-uneknya sekaligus mengajak rekannya untuk bangkit dan fokus di laga Timnas Indonesia vs China.
“Mixed feelings about yesterday. Let’s focus on the next match (perasaan campur aduk soal kemarin. Ayo fokus di laga selanjutnya,” tulis Rafael Struick, Jumat, 11 Oktober 2024.
Unggahan Rafael Struick ini pun langsung mendapatkan respon dari para pemain Timnas Indonesia lainnya seperti Calvin Verdonk, Justin Hubner, Ragnar Oratmangoen, Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Ivar Jenner.
AFC Ngaku Bingung
Sementara itu, dikutip dari Tribun Kaltim, Federasi sepak bola Asia (AFC) akhirnya buka suara merespons atas keluhan PSSI terhadap kinerja wasit di laga Bahrain kontra Timnas Indonesia.
Sekjen AFC, Datuk Seri Windsor John, mengaku bingung dengan keluhan PSSI.
Datuk Seri Windsor John menjelaskan, AFC telah mendengar banyak keluhan mengenai kinerja wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaff, yang memimpin laga Bahrain melawan Timnas Indonesia.
Keputusan Ahmed Al-Kaf dinilai merugikan Timnas Indonesia.
Sekjen AFC asal Malaysia itu mengaku bingung dengan apa yang sebenarnya dikeluhkan oleh PSSI.
Karena itu, Datuk Seri meminta agar PSSI memberi klarifikasi perihal keluhan yang dirasakan soal kepemimpinan wasit.
"Kami butuh PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan."
"Apakah itu performa, manajemen waktu, atau masalah spesifik lainnya."
"Kami sudah mendengar berbagai laporan, tetapi keluhan itu harus terperinci," kata Datuk Seri Windsor.
Sebelumnya, PSSI disebut melayangkan protes atas kinerja wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaff di laga Bahrain melawan Indonesia.
Ahmed Al-Kaf dinilai tidak fair dalam memberi keputusan soal menit tambahan waktu di pertandingan tersebut.
Wasit berkepala plontos itu tak kunjung meniup peluit akhir tanda berakhirnya pertandingan meski enam menit tambahan waktu sudah berlalu.
Ia baru meniup peluit panjang setelah Bahrain berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat gol di menit ke-98.
Alhasil keputusan Ahmed mendapat respons keras dari kubu Indonesia dan dinilai cenderung membantu tuan rumah Bahrain.
Kebingungan AFC kemudian ditanggapi oleh PSSI yang Juga Bingung
Setelah AFC buka suara, anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga pun balas berkomentar.
Arya Sinulingga mengaku bingung tentang sikap Datuk Seri Windsor John yang tidak menjelaskan secara detail surat dari PSSI.
Arya Sinulingga menegaskan bahwa PSSI sudah mengirimkan surat kekecewaan terhadap kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf.
Surat itu pertama kali dikirimkan PSSI ke match commissioner yang bertugas di laga timnas Indonesia Vs Bahrain.
Adapun duel timnas Indonesia Vs Bahrain merupakan pertandingan ketiga Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis (10/10/2024).
"Saya bingung juga dengan Sekjen AFC." ujarnya dikutip dari Bolasport.
"Kenapa, karena pertama pada 10 Oktober 2024, Pak Sumardji sudah menyampaikan kekecewaannya terhadap wasit kepada match commissioner pukul 22.04 waktu Bahrain."
"Jadi tidak lama setelah pertandingan, PSSI menyampaikan itu," kata Arya Sinulingga.
Lanjut Arya Sinulingga, dalam surat itu PSSI kecewa karena wasit tidak meniupkan peluit berakhirnya pertandingan yang sudah memasuki menit ke-90+6.
Wasit asal Oman itu terus melanjutkan pertandingan sampai akhirnya Bahrain bisa mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-90+8.
"Kami menyampaikan perihal waktu yang dilebihkan wasit karena dari awal itu tambahan waktunya hanya enam menit."
"Surat itu sudah diterima dengan baik oleh match commissioner," kata Arya Sinulingga.
Arya Sinulingga menambahkan, pada 11 Oktober 2024, PSSI langsung mengirimkan surat resmi kepada FIFA.
Ada dua poin utama yang ditunjukkan PSSI kepada AFC.
Poin pertama, PSSI mengadukan bahwa dalam pertandingan itu wasit melebihi menit laga hingga merugikan timnas Indonesia.
Timnas Indonesia yang seharusnya bisa meraih kemenangan, namun ternyata gagal.
Poin kedua, PSSI meminta sikap FIFA untuk menjelaskan perihal memutuskan wasit asal Asia Barat yang bertugas di laga timnas Indonesia Vs Bahrain.
Perlu diketahui, Oman dan Bahrain tergabung ke dalam satu federasi sepak bola bernama WAFF.
Seharusnya, duel timnas Indonesia Vs Bahrain bisa dipimpin oleh wasit yang tidak berasal dari dua federasi tersebut baik itu AFF atau WAFF.
Surat itu pun juga dikirimkan kepada AFC.
"Pada 11 Oktober 2023, kami kirimkan surat kepada FIFA."
"Ada dua poin utama dalam surat itu yakni kami menanyakan tambahan waktu yang seharusnya hanya enam menit tapi mengapa bisa melebihi itu."
"Poin kedua, kami komplen terkait penunjukkan wasit kenapa semuanya berasal dari Asia Barat."
"Surat itu kami kirimkan juga ke AFC," kata Arya Sinulingga.
Arya Sinulingga mengatakan bahwa PSSI mendapatkan notifikasi surat itu sudah diterima oleh FIFA.
PSSI selanjutnya kembali mengingatkan kepada FIFA perihal surat itu pada 12 Oktober 2024.
"Jadi tidak mungkin kami sampaikan surat protes tapi suratnya gak sampai."
Baca Juga: Jelang Jumpa Timnas Indonesia, Striker Vietnam Putuskan Pensiun Bela Negara
"Saya tidak paham dengan pernyataan Sekjen AFC."
"Mungkin manajemennya tidak begitu baik, sehingga surat itu tak sampai ke beliau perihal komplen yang kami sampaikan," kata Arya Sinulingga.
Arya Sinulingga berharap bahwa AFC bisa segera memproses surat dari PSSI itu.
Jangan malah AFC memperpanjang permasalahan yang merugikan timnas Indonesia.
"Jadi kami harapkan AFC bisa memprosesnya dan jangan bilang kalau surat itu belum sampai karena kami sudah kirimkan itu ke FIFA."
"Jangan jadikan ini polemik bahwa surat sudah kami lakukan dan ini pelajaran penting bagi AFC untuk berubah di internalnya," tutup Arya Sinulingga.
Ahmed Al Kaf Dikabarkan Diancam Dibunuh
Di tengah polemik ini, media Arab mengungkap adanya ancaman pembunuhan terhadap wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, usai memimpin laga Bahrain vs Timnas Indonesia.
Kabar tersebut diungkap salah satu media Arab, Koora.com, dalam artikel yang diunggah pada Sabtu (13/10/2024).
Isinya menyebutkan soal ancaman penghilangan nyawa alias pembunuhan terhadap wasit Ahmed Al Kaf.
Laman Koora.com menyebutkan adanya ancaman pembunuhan terhadap wasit Ahmed Al-Kaf yang datang dari oknum fan Timnas Indonesia.
Menurut media Arab ini, ancaman itu dilancarkan melalui pesan-pesan pribadi setelah nomor telepon dari sang wasit tersebar di media sosial.
"Intensitas reaksi meningkat dengan cara belum pernah terjadi sebelumnya," tulis laman Koora.com.
"Ketika kelompok-kelompok fanatik dari masyarakat Indonesia mempublikasikan nomor telepon wasit Ahmed Al Kaf."
"Lalu mengiriminya pesan-pesan ancaman pembunuhan, dan ancaman mengerikan lain jika dipertemukan dengannya."
"Selain itu, foto-fotonya juga dipublikasikan di jalan-jalan Jakarta," imbuh mereka.
Meski begitu, hingga kini Federasi Sepak Bola Asia (AFC) masih belum memberikan keterangan perihal masalah ini.
Sekjen AFC dari Malaysia, Datuk Seri Windsor, mengaku pihaknya masih menunggu kejelasan dari PSSI perihal protes terhadap wasit Ahmed Al-Kaf.
AFC justru bingung dengan kehebohan Ahmed Al Kaf yang kontroversial dan melukai hati fans Indonesia ini. (Tribun Kaltim/ Tribunnews/ Superball/ Bolasport/ Bangkapos.com)
Deretan Wasit Kuwait yang Bakal Pimpin Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 |
![]() |
---|
Mengintip Kekuatan Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 |
![]() |
---|
Daftar 18 Negara Lolos Piala Dunia 2026, Jerman, Italia dan Turki Terancam Gagal |
![]() |
---|
Jalan Berliku Indonesia Ke Piala Dunia 2026, Sapu Bersih Lawan Arab Saudi dan Irak Lebih Bagus |
![]() |
---|
Plus Minus 2 Lawan Timnas Indonesia, Arab Saudi Mulai Luntur, Irak Justru Menakutkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.