Kualifikasi Piala Dunia 2026

Momen Al Bulayhi Dibungkam Justin Hubner Pakai Telunjuk : There is Only One Boss

Lewat caption instagram-nya, Justin Hubner pun menggambarkan perasaannya saat berhadapan dengan Al Bulayhi kala itu.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Evan Saputra
Instagram @justinhubner5
Momen Al Bulayhi Dibungkam Justin Hubner Pakai Telunjuk : There is Only One Boss 

BANGKAPOS.COM - Sosok Al Bulayhi, pemain timnas Arab Saudi jadi sorotan saat ia membela negaranya melawan Indonesia.

Satu di antaranya yang menarik perhatian adalah ketegangan antara Al Bulayhi dengan pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner.

Pada laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi, Justin Hubner dan Al Bulayhi memang beberapa kali tertangkap kamera berduel keras hingga menimbulkan perdebatan.

Momen Justin Hubner seolah membungkam Al Bulayhi dengan telunjuknya misalnya ikut jadi sorotan.

Lewat caption instagram-nya, Justin Hubner pun menggambarkan perasaannya saat berhadapan dengan Al Bulayhi kala itu.

Justin Hubner mengingatkan Al Bulayhi bahwa hanya ada satu bos dalam pertandingan tersebut, dan itu adalah dirinya sendiri.

Hal ini terungkap saat foto cuplikan keduanya yang tengah berebat keras justru diposting oleh bek Timnas Indonesia itu di media sosial Instagram pribadinya.

"There is only one boss (hanya ada satu bos)," tulis Justin Hubner dengan menambahkan emot ikon seolah mengejek.

Lebih lanjut, caption nyesek juga dituliskan Justin Hubner pada unggahan terkininya.

Di mana, ia mengaku mendapatkan perlakuan tak mengenakan dari pemain Arab Saudi yang membuatnya harus mengambil risiko melakukan pelanggaran keras.

"Mereka menjelek-jelekkan nama saya jadi saya harus menunjukkannya kepada mereka. Saya sangat bangga dengan kerja keras dari tim dan dukungan dari semua orang. (Tentang kartu merah dan sebagian dari pekerjaanku)," tulis Justin Hubner pada unggahan terkininya di Instagram Rabu (20/11/2024).

Profil Al Bulayhi yang Dikenal sebagai Tukang Provokasi

Sosok Ali Al Bulayhi, pemain Arab Saudi memang dikenal suka provokasi lawan.

Namun berhadapan dengan Indonesia, Al Bulayhi tak bisa berbuat banyak.

Ia mendapatkan perlawanan dari sejumlah pemain Timnas Indonesia.

Al Bulayhi pun keok atas Indonesia.

Sebagaimana diketahui Timnas Indonesia menang 2 gol tanpa balas atas Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Marselino Ferdinan memborong seluruh gol dan menjadi bintang utama untuk kemenangan tuan rumah.

Lini depan Indonesia berhasil mengobrak-abrik pertahanan Arab Saudi yang dipimpin oleh Ali Al-Bulayhi.

Fakta menariknya, Arab Saudi untuk kali pertama merasakan kekalahan dari Indonesia.

Dan kekalahan itu terjadi ketika ada Al Bulayhi.

Sebelumnya, Arab Saudi mencatatkan 12 pertemuan dengan Indonesia sebelum diperkuat Ali Al Bulayhi.

Hasilnya, raksasa Timur Tengah menorehkan 11 kemenangan dan satu kali imbang.

Lalu setelah sang palang pintu debut, Arab Saudi mengukir dua pertemuan kontra Timnas Indonesia dengan menuai masing-masing satu skor seri dan kekalahan.

Seperti disebut sebelumnya, Al-Bulayhi sendiri dikenal doyan memprovokasi pemain lawan.

Masih segar dalam ingatan ketika dia mencari masalah dengan Lionel Messi.

Pertemuan mereka terjadi tatkala Arab Saudi mengalahkan Argentina 2-1 pada pertandingan perdana penyisihan grup Piala Dunia 2022.

Mentas di Lusail Stadium, Al-Bulayhi kerap mengusik Messi.

Namun, si kapten Tim Tango bergeming dan hanya fokus ke pertandingan.

Al-Bulayhi pun tak takut menganggu Cristiano Ronaldo.

Mereka terlibat bentrokan panas pada semifinal Piala Super Arab Saudi 2024 antara Al Nassr dan Al Hilal.

Kala itu, si bek kelahiran Najran membuat CR7 dikartu merah karena menyikutnya.

Son Heung-min juga tak lepas dari gangguan Al-Bulayhi.

Ketika Korea Selatan menghadapi Arab Saudi di Piala Asia 2023, Al-Bulayhi menjambak rambut Son.

Insiden terbaru terjadi tatkala Arab Saudi bermain imbang 0-0 dengan Australia pada Kamis (14/11/2024).

Main di AAMI Park, Melbourne, Al-Bulayhi terlibat perseteruan dengan Harry Souttar.

Ali Al Bulayhi merupakan pemain senior di Liga Pro Saudi.

Pemain kelahiran Diriyah, 21 November 1989 (34 tahun) telah merumput selama sembilan musim.

Namun masa pengabdiannya dihabiskan untuk memperkuat dua klub saja.

Musim awal (2015-2017), Al Bulayhi memperkuat Al Fateh yang sekaligus juga menjadi klub akademinya.

Bersama Al Fateh, Al Bulayhi mendapat 58 penampilan selama dua musim.

Selang setelah itu, memasuki usia lebih matang Al Bulayhi diboyong oleh klub raksasa Al Hilal.

Al Bulayhi sempat bersaing hebat di awal karier.

Pemain 184cm ini sempat kesulitan mendapat menit bermain di awal musim.

Barulah ketika pelatih Al Hilal Ramón Díaz (2016-2018) hengkang, Al Bulayhi mendapat banyak kesempatan.

Ia langsung mengantongi 30 penampilan sepanjang musim 2018/2019.

Lantas nama Al Bulayhi pun selalu menjadi langganan dari para pelatih Al Hilal hingga detik ini.

Bersama Al Hilal, Al Bulayhi juga telah memberikan lima trofi Liga Arab Saudi, masing-masing tiga trofi Arab Saudi Cup dan Super Cup, serta dua kali menjuarai AFC.

Sejalan dengan kariernya di level klub, Al Bulayhi juga dipercaya saat panggilan Timnas Arab Saudi.

Pemain 184cm telah mengantongi 50 caps bersama The Green Falcon. Bahkan hanya melewatkan dua pertandingan dalam 10 laga terakhir Timnas Arab Saudi.

Maka di laga perdana ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia, Al Bulayhi besar kemungkinan mendapat tempat di starting line-up.

(Tribun Kaltim/ Bangkapos.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved