Adu Spesifikasi Xiaomi 15 vs Samsung Galaxy A56, Lebih Worth It Mana di Tahun 2025?

Samsung Galaxy A56 dilengkapi dukungan pengisian daya kabel 45W. Fitur barunya mencakup chip Exynos 1580 dan layar Super AMOLED 6,7" lebih besar dengan bezel yang lebih kecil di ke-4 sisinya.

Ponsel ini lebih tipis dari pendahulunya, dengan profil 7,4 mm dan bagian kameranya didesain ulang sehingga tak ada lagi lensa yang menonjol.

Ini adalah smartphone pertama yang menggunakan Exynos 1580, memberi keunggulan performa besar pada perangkat.

Ponsel ini memiliki CPU 2,9 GHz, GPU berbasis AMD dengan 2x WGP, NPU dengan TOPS 14,7 dan RAM-nya 8 GB.

Kecerahan layar HBM 1200 nits dan puncak 1900 nits. Resolusinya tetap Full HD+ disertai perlindungan Gorilla Glass Victus+. Victus+ di bagian belakang dan rangka aluminium.

Komposisi kamera utama 50 MP f/1.8, kamera ultra-lebar 12 MP f/2.2, lensa makro 5 MP f/2.4 di bagian belakang, dan kamera swafoto 12 MP f/2.2 di bagian depan.

Fitur peningkatan gambar yang peka konteks, foto dan video malam hari yang lebih baik dengan mode low-noise serta pemotretan beruntun yang lebih cepat.

Zoom mulus antara kamera utama dan ultra-lebar, meningkat 2 kali lipat kecepatannya, peralihannya hanya butuh waktu kurang dari 430 ms.​​​​​​​​​​​​​

Pembaruan keamanan 6 tahun dan 6 pembaruan sistem operasi. Sistem operasi Android 15 dan One UI 7.0, menghadirkan UI yang didesain ulang dengan lebih banyak opsi personalisasi.

Pengisian daya kabel 45W, Super Fast Charge 2.0 memungkinkan pengisian daya 65 persen dari sel 5.000 mAh dalam 30 menit dan pengisian daya dari 0 ke 100 persen dalam waktu 68 menit.

Pilihan warna Graphite Grey, Light Grey, Olive, dan Pink. Harganya Rp8,2 juta untuk versi 128 GB dan Rp9,1 juta versi 256 GB.

(Bangkapos.com/Kompas.com/Tribun Medan)