Kisah Dimas Lukito Atlet Muaythai Peraih Emas Disambut Pakai Grobak, Prabowo Disindir soal Rolex

Dimas Lukito Wardhana adalah atlet Muaythai asal Probolinggo Jawa Timur yang meraih emas di Thailand dan disambut warga pakai gerobak. Ini kisahnya.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
KOLASE Istimewa/Instagram.com/@infipop.id
ATLET MUAYTHAI VIRAL - Inilah kisah Dimas Lukito Wardhana (23), seorang atlet Muaythai. Dimas Lukito Wardhana adalah atlet Muaythai asal Probolinggo Jawa Timur yang meraih emas di Thailand dan disambut warga pakai gerobak. Warga kampungnya bangga atas prestasi Dimas. 

Namun, hobi Dimas terus berlanjut hingga membuahkan prestasi.

Seperti kejuaraan Porprov, PON, dan berbagai kejuaraan Muaythai tingkat nasional maupun internasional.

Terbaru, Dimas meraih medali emas di ajang kejuaraan asia di Vietnam.

Kepulangan Dimas pun disambut warga di kampung halamannya, Probolinggo, seperti arak-arakan yang dilakukan sejumlah warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas.

Bani menjelaskan, aksi arak-arakan tersebut merupakan bentuk penghargaan dan rasa bangga keluarga serta warga terhadap keberhasilan Dimas.

"Kami bangga, Sabtu (28/6/2025) lalu, kerabat dan tetangga mengaraknya keliling desa sebagai bentuk apresiasi," katanya, Selasa (1/7/2025).

Bukan sambutan resmi oleh pemerintah daerah, kepulangan Dimas hanya disambut oleh keluarga dan warga Tambakrejo melalui arak‑arakan sederhana memakai gerobak motor rakitan, lengkap klakson, bendera, dan sambutan hangat.

Bani menjelaskan bahwa ini inisiatif warga dan keluarga, setelah sebelumnya kemenangan PON 2024 juga tak disambut resmi.

Dimas sendiri menempuh kompetisi ini secara mandiri, mendaftar dan membiayai sendiri, tanpa dukungan resmi dari KONI Probolinggo.

Bahkan, biaya pendaftaran lebih kurang Rp13,5 juta.

Video penyambutan ini pun memicu simpati netizen yang menyoroti kontras antara penghargaan sederhana bagi Dimas dan kemewahan yang diberikan kepada atlet dari cabang olahraga populer seperti sepak bola.

Lihat saja, bila dibandingkan dengan dua peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 lalu, Veddriq Leonardo (panjat tebing) dan Rizki Juniansyah (angkat besi), bersama rombongan tiba di Bandara Soekarno‑Hatta pada malam 13 Agustus 2024, sekitar pukul 22.43 WIB.

Setelah tiba, digelar pawai meriah dari Gedung Kemenpora menuju Istana Negara sebagai bentuk penghargaan atas prestasi mereka.

Mereka disambut tepuk tangan meriah dari keluarga, kerabat, serta pejabat, termasuk Menpora Dito Ariotedjo dan Erick Thohir.

Menpora turut mengumumkan bahwa bonus Rp6 miliar sudah disiapkan pemerintah untuk para atlet peraih medali emas dan jumlah ini naik dibandingkan Olimpiade Tokyo 2020.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved