Sosok Sidah Alatas, Notaris yang Tewas di Sungai Citarum Bekasi, 1 Mobil dan 2 HP Lenyap

BANGKAPOS.COM - Inilah sosok Sidah Alatas, notaris senior yang ditemukan tewas di sungai Citarum, Bekasi.

Pengumuman hilangnya Sida Alatas, warga Tirta Mas Residen Blok B, Taman Cimanggu, Kota Bogor itu pun sempat disebar di media sosial.

"Beliau adalah seorang notaris yang sudah biasa pergi dan pulang di luar jam dinas pada umumnya," tulis pengumuman hilangnya Sidah Alatas pada 1 Juli 2025 lalu.

Baca juga: Biodata Komjen Dedi Prasetyo Calon Kuat Wakapolri, Lulusan Akpol 1990, Prestasi Akademik Mentereng

Kronologi kematian notaris senior asal Bogor bernama Syarifah Sidah Alatas terungkap.

Korban dikabarkan hilang pada Selasa (1/7/2025) bertepatan dengan Hari Bhayangkara.

Mulanya, Sidah Alatas pergi meninggalkan rumah pada Selasa subuh. Sekira pukul 04.00 Wib, Sidah Alatas berangkat kerja menggunakan mobil pribadinya.

Gelagat Sidah saat pergi bekerja pun dikuak. Dia pergi seorang diri tanpa sopir ataupun rekan menggunakan mobil Honda Civic warna putih dengan nomor polisi F 1573 ABO. 

Namun setelah pamit bekerja, Sidah Alatas mendadak tak bisa dihubungi.

Baca juga: Sosok Reynanda Primta Ginting Calon Jaksa Kejari Simalungun, Tewas Kejar Kades Kardianto, Baru CPNS

Sidah Alatas juga tidak menghubungi keluarga di rumah sehingga membuat anak-anaknya cemas.

Tiga hari tak ada kabar, keluarga akhirnya membuat laporan orang hilang kepada kepolisian.

Keluarga Sidah Alatas membuat laporan kehilangan ke Polsek Tanah Sareal dengan Surat Keterangan Laporan Orang Hilang nomor STPL/13/VII/2025/SPKT.

Terungkap dalam keterangan keluarga, ternyata sebelum pergi Sidah diduga punya janji dengan seseorang.

Saat pergi meninggalkan rumah, Sidah mengenakan kemeja kerah berwarna putih dan celana panjang hitam.

Satu hari setelah lapor ke polisi, keluarga pun mendapatkan kabar mengejutkan.

Sidah akhirnya ditemukan, namun kondisinya miris.

Notaris senior itu ditemukan tewas di Sungai Citarum.

"(Sidah Alatas) Sudah ditemukan di wilayah Bekasi Kabupaten Sungai Citarum dalam keadaan tidak bernyawa," ungkap Kasi Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (4/7/2025).

 Terkait penemuan jasad Sidah di Sungai Citarum, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

Penyebab kematian Sidah pun sampai saat ini masih diselidiki oleh Kepolisian wilayah Bekasi.

"Untuk proses selanjutnya ditangani Bekasi," kata Ipda Eko Agus.

Sementara itu perihal kematian Sidah, sang putra mengurai keterangan.

Hingga kini pihak keluarga masih belum menerima informasi lengkap terkait penyebab kematian Sidah.

Diduga Dibunuh

Menurut keterangan polisi terkait kasus tewasnya Sidah Alatas ini masih dalam tahap penyelidikan dan selanjutnya akan diserahkan ke Bekasi.

“Untuk Proses selanjutnya ditangani Bekasi” kata ipda Eko Agus, mengutip dari tribunbogor.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP, Agta Bhuana Putra mengatakan kuat dugaan sementara Sidah Alatas tewas dibunuh.

“Ada diduga seperti itu (dibunuh). Dugaan sementara ada penyebab kematian tidak wajar” ungkapnya pada Jumat (4/7/2025), mengutip dari Tribunbekasi.com.

Ternyata tak cuma mobil yang hilang, ada dua barang milik Sidah lainnya yang raib.

Untuk diketahui, saat pergi Sidah mengendarai mobil Honda Civic warna putih dengan nomor polisi F 1573 ABO.

"Barang yang dibawa pada saat pergi semuanya hilang. 2 HP, mobil Civic," ucap Hasan.

(Bangkapos.com/Tribunnews/Tribun Jakarta)