Breaking News

Perempuan Bersuami Ini Dibayar Rp 200 Ribu Sekali Kencan tapi Apes Digerbek Massa

Editor: edwardi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan diduga selingkuh berbuat mesum (dua bagian kanan) digerebek warga Gg Menumbing Sungailiat Bangka, Minggu (12/2017) siang. Tanpak anggota Polsek Sungailiat (dua bagian kanan), mencatat identitas keduanya.

Laporan Wartawan Bangka Pos, Fery Laskari

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Seorang perempuan berinisial DN (45), warga Desa Air Ruai Kecamatan Pemali Bangka tampak gelisah saat berada di kantor polisi.

Kedok perselingkuhannya terbongkar oleh warga Gg Menumbing Sungailiat, Minggu (12/2/2017) siang.

Saat digelandang ke Kantor Polsek Sungailiat, perempuan yang sudah memiliki suami dan anak itu tampak gusar.

Terlebih ketika Pak Kaling Menumbing Paritpadang Sungailiat menelpon suami DN, untuk memberitahukan bahwa DN digerebek massa atas dugaan berselingkuh dengan pria lain, TN (50), warga asal Chungfo Bukitlayang Kecamatan Bakam.

"Waktu digerebek (di Gg Menumbing Sungailiat) kami lagi nggak ngapa-ngapain kok," bantah DN (45), awalnya saat ditanya wartawan dan polisi di Kantor Polsek Sungailiat, Minggu (12/2/2017) petang.

Namun setelah terus didesak, akhirnya DN mengaku datang ke sebuah rumah di Gg Menumbing Sungailiat karena mendapat order bisnis mesum dari si pemilik rumah, Ny LA (50). Mengenai tarif hubungan intim, DN mengaku tak pernah mematok dalam jumlah tertentu.

"Sebenarnya saya dak minta (tidak mematok tarif), dikasih berapa aja lah. Ya, dikasih lah Rp 150 ribu (sekali kencan), tapi Rp 50 ribunya untuk anak si pemilik rumah (total tarif kencan Rp 200 ribu)," katanya malu-malu, mulai mengakui perbuatan..

Kepada sejumlah polisi dan wartawan, DN memastikan statusnya sudah memiliki anak dan suami dan berdomiisili di Desa Air Ruai Kecamatan Pemali.

"Saya memang sudah kenal sama perempuan pemilik rumah, yaitu Bu LA di Gg Menumbing. Tapi saya dak tahu kalau selama ini di rumah LA itu ada prostitusi, saya dak tahu. Yang jelas saya ketemu sama akho (pria berinisial TN) di rumah Bu LA, tapi kemudian digerebek warga," kata DN, menutup wajahnya.

Sedangkan Pemilik Rumah, LA (50), tak menyangkal, dialah yang menyuruh DN (45) datang ke rumahnya.

Awalnya menurut Ny LA, DN dan TN (pasangan mesum) duduk di depan rumahnya. Tak berapa lama kemudian, keduanya masuk ke dalam kamar rumah.

"Sedangkan saya di dapur. Mereka (pasangan mesum) semuanya teman saya, mereka hanya numpang (numpang berhubungan intim)," katanya.
.
LA merasa sedang bernasib sial karena rumahnya digerebek warga.

Padahal sebelumnya, tak ada warga yang melakukan penyergapan seperti itu, walau banyak tamu sering berkunjung ke rumahnya.

"Hari ini kena apes. Waktu mereka (DN dan TN) lagi di kamar depan, di kamar anak saya, warga langsung menggerebek," sesal perempuan si pemilik rumah, LA saat dimintai keterangan di Kantor Polsek Sungailiat, Minggu (12//2/2017).

Baca berita lengkapnya di Harian Pagi Bangka Pos dan Babel News.

FOLLOW Twitter @bangkapos dan LIKE Halaman Facebook: bangkapos

Berita Terkini