BANGKAPOS.COM - Memperingati Hari Ayah pada 12 November kemarin, Tonight Show Premier mengundang beberapa selebriti sekaligus ayah untuk berbagi cerita, diantaranya ada Gunawan Sudrajat dan Ardhito Pramono.
Kedua bintang tamu pun bercerita tentang pengalaman mereka menjadi ayah.
Ardhito diketahui sudah memiliki satu orang anak sementara Gunawan adalah ayah anak dua.
Para bintang tamu pun kemudian berbagi cerita tentang momen tak terlupakan dengan ayah mereka.
Hingga gilirannya para host, yakni Vincent, Desta, dan Enzyjuga menjawab hal sama. Dari situlah terungkap bahwa dibalik cerianya sosok Enzy Storia ternyata ada kisah pilu di masa kecilnya.
Enzy diketahui tak memiliki banyak momen dengan ayahnya.
"Kalau aku karena udah ditinggal ayah umur 6 tahun jadi enggak punya begitu banyak memori ya," ujar perempuan berdarah Indonesia-Polandia tersebut, sebagaimana dikutip Bangkapos.com, Selasa (15/11/2022).
Enzy ternyata ditinggal oleh ayahnya yang berasal dari Polandia pada usia yang masih sangat belia.
Cerita pilu itu ternyata sempat ia bagikan saat menjadi bintang tamu di YouTube Daniel Mananta Network.
Presenter berusia 30 tahun itu menjelaskan, ayahnya berpisah dengan ibunya karena masalah agama.
"Karena kayak mamaku ternyata sepanjang rumah tangga itu dia mau aku jadi seorang muslim. Papa tidak terima karena dia percaya anak itu punya kebebasan memilih agamanya," kata Enzy dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network.
Enzy kemudian mengingat saat kepergian ayahnya. Ketika itu, ayah dan ibu Enzy sedang bertengkar hebat.
"Aku tiba-tiba digendong, sudah ramai dan berisik, mama dan papaku berantem. Ya sudah terakhir aku dicium jidatnya sama papaku, terus mama dan papa masih berantem," lanjutnya.
Sejak saat itu, Enzy mengaku sama sekali tak pernah bertemu dengan ayahnya sampai saat ini.
Sejak ayahnya pergi, kehidupan keluarga Enzy semakin berat.
Ia harus menjadi pelampiasan sang ibu yang saat itu ditinggal suaminya.
Enzy menyebut ada beberapa kemarahan dan kata-kata kasar ibunya yang tak bisa dilupakan sampai sekarang.
Hidup susah hingga pengin mati
Tak hanya itu, sejak ayahnya pergi, Enzy serta ibu dan adiknya harus tinggal di rumah kontrakan.
Saat itu, Enzy bahkan merasa sangat malu lantaran sering disebut "bule kampung".
Menghadapi banyak tekanan, Enzy yang saat itu berusia 9 tahun bahkan ingin mati.
Namun kehadiran adiknya memberinya semangat baru.
"Aku juga beruntung punya adik aku. Jadi kayak adik aku penyelamat hidupku. Karena aku pikir dengan adanya dia aku jadi punya hope," ucap Enzy.
"Kalau enggak ada dia aku sempat pikir kayak aku mati aja, aku ngapain di dunia. Bayangin anak umur 9 tahun bisa pikir, 'aku mau mati aja Tuhan? Kenapa aku dilahirkan kalau gini keadaannya?" lanjut Enzy sambil terisak.
Enzy memulai kariernya di dunia hiburan sejak tahun 2009 sebagai seorang model.
Ia mulai dikenal setelah bermain dalam Republik Twitter sebagai Nadia Cahyadi. Kesuksesan karier Enzy memuncak ketika ikut membintangi sinetron Ganteng Ganteng Serigala sebagai vampir bernama Amel.
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)