BANGKAPOS.COM,BANGKA- Senyum ceria menghiasi wajah para tahanan, saat sejumlah takjil dan makanan berbuka puasa dibagikan oleh Sat Tahti Polresta Pangkalpinang, Jum'at (31/3/2023).
Satu persatu tahanan yang ada di balik jeruji besi pun mengantre dengan rapi, seraya menyambut kotak takjil yang diberikan oleh personel Polresta Pangkalpinang.
Kasat Tahti Polresta Pangkalpinang, Ipda Andi Pribadi Lubis mengatakan, total terdapat 30 orang tahanan yang seluruh mendapatkan paket makanan.
"Untuk takjil ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Tahti Polresta Pangkalpinang, dalam menjalin kepercayaan dan rasa peduli terhadap para tahanan," ujar Ipda Andi Pribadi saat diwawancarai Bangkapos.com.
Tak hanya memberikan paket makanan berbuka puasa untuk para tahanan, pihak Sat Tahti Polresta Pangkalpinang juga memberikan paket makanan kepada panti asuhan.
Diketahui terdapat dua panti asuhan yang langsung dikunjungi diantaranya Panti Asuhan Nur Rahmat yang berada di Kampung Keramat dan Panti Asuhan Muhamadiyah di jalan Batin Tikal, Kecamatan Taman Sari.
"Walaupun nilainya tidak seberapa tapi dengan kebesaran hati dan kebersamaan, dari Sat Tahti Polresta Pangkalpinang bisa berbagi di Bulan Ramadhan ini. Semoga apa yang diberikan ini bisa bernilai ibadah, serta menjadi berkah buat kita semua dan semoga ini bisa berkelanjutan," tuturnya.
Selain itu selama bulan Ramadhan Ipda Andi Pribadi Lubis mengungkapkan, pihaknya memiliki sejumlah agenda rutin bersama tahanan.
"Pada prinsipnya sama dengan umat muslim pada umumnya, yaitu diisi dengan kegiatan kegiatan salat fardu lima waktu dan tarawih secara berjemaah, dan mengaji Al-Qur'an," ucapnya.
Sementara itu sebelum puasa Ramadhan, pihak Sat Tahti Polresta Pangkalpinang juga aktif memberikan berbagai siraman rohani kepada para tahanan.
Bahkan terdapat satu orang tahanan yakni Fen San yang masuk penjara, lantaran kasus sabu 1,5 Kilogram pun masuk islam atau mualaf di dalam tahanan.
"Iya kita pernah mualafkan tahanan Afen, masuk agama islam . Lalu juga sering bersama tahanan, membuat pengajian dan mengundang anak panti asuhan," ungkapnya. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy).