Kebakaran di Kampung Bintang

7 Fakta Kebakaran di Kampung Bintang Pangkalpinang : Awal Mula Api Terungkap, Pemilik Gudang Syok

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

7 Fakta Kebakaran di Kampung Bintang Pangkalpinang : Awal Mula Api Terungkap, Pemilik Gudang Syok

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Inilah 7 fakta kebakaran di Kampung Bintang, Pangkalpinang pada Senin (12/8/2024) malam.

Kebakaran hebat terjadi pada bangunan berupa gudang gaharu dan bengkel di Kampung Bintang, Pangkalpinang, Senin malam.

Berikut sederet fakta yang berhasil dihimpun sejauh ini:

1, Padam Setelah Tiga Jam

Kebakaran di Kambung Bintang ini baru bisa dijinakkan setelah tiga jam.

Informasi yang dihimpun wartawan bangkapos.com di lapangan, kebakaran mulai terjadi sekira pukul 18.30 WIB,

Selama proses pemadaman, total 10 mobil pemadam dan tangki air dikerahkan.

Api baru mulai bisa dikendalikan sekira pukul 21.29 WIB.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Pangkalpinang, Efran, mengatakan hingga saat ini penyebab pasti kebakaran belum dapat diketahui. 

"Kami belum bisa memastikan berapa kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran ini. Namun, dari apa yang terlihat, kerusakan yang ditimbulkan sangat parah, hampir tak ada yang tersisa dari gudang tersebut," ujar Efran kepada Bangkapos.com, Senin (12/8/2024) malam.

Kata Efran, pihaknya mendapatkan laporan kebakaran sejak pukul 18.30 WIB, dan api berhasil dipadamkan pukul 21.29 WIB.

"Kami juga belum mengetahui pasti apa yang menjadi pemicu kebakaran ini, tim fokus untuk pemadaman dulu. Total ada 10 mobil yang kami kerahkan untuk pemadaman, ini kebakaran terparah sepanjang 2024," tuturnya.

2. Tak Ada Korban Jiwa

Efran juga menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran gudang tersebut dan eluruh warga telah diminta menyelamatkan diri.

"Jadi karena ini gudang tidak ada korban jiwa, warga yang ada di sekitar sudah kami minta untuk mengungsi sementara," ucapnya.

3. Gudang Simpan Barang Mudah Terbakar

Selain itu, Efran menyebut, kebakaran ini tergolong sulit ditangani.

Penyebabnya adalah di dalam gudang tersimpan barang-barang yang mudah terbakar.

"Ini adalah salah satu kebakaran yang sangat sulit dipadamkan. Api menyala besar, dan barang-barang di dalam gudang sangat mudah terbakar, sehingga proses pemadaman memerlukan waktu yang cukup lama," ujar Efran.

4. Seluruh Bangunan Gudang Ludes

Pihaknya belum bisa memastikan besarnya kerugian yang ditimbulkan. 

Namun, dari pantauan di lapangan, kebakaran tersebut telah menghanguskan seluruh bangunan, tak menyisakan apapun di dalamnya.

"Untuk kerugian kita belum bisa menafsirkan berapa, yang jelas semua barang-barang didalam gudang dan bengkel itu habis terbakar. Isi dalam gudang itu yang membuat api semakin cepat menyebar dan sulit dipadamkan," tuturnya.

5. Pemilik Gudang Syok

Prisilia atau Moi-moi, sosok yang disebut-sebut merupakan pemilik gedung gaharu pada kebakaran ini tampak syok.

Ia tampak terduduk di kursi, lemas da tak banyak bicara.

Sementara di sekitarnya tampak beberapa orang yang memberikan dukungan agar tetap sabar dan tabah.

6. Dugaan Awal Mulai Api

Sementara itu, salah satu warga yang rumahnya dekat dengan rumah korban, mengatakan api berasal dari gudang gaharu yang posisinya berada dekat rumah warga.

"Kejadian sekitar pukul 17.45 WIB dan pertama kali keluar asap, ditambah lagi kondisi cuaca sedang angin kencang dan api terus menjalar ke seluruh gudang," ungkap Acen kepada Bangkapos.com sembari melihat kondisi api yang belum juga padam saat kejadian.

7. Lokasi Dipasangi Police Line dan Bakal Olah TKP

Sementara itu, Pihak Kepolisian Polresta Pangkalping terlihat telah memasangi police line di sekitar lokasi terjadinya kebakaran di Kampung Bintang,  Senin (12/08/2024) malam.

"Kita sudah pasang garis police line disekitar TKP, gunanya mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan pasca terjadinya kebakaran gudang dan bengkel milik warga," terang Kasatreskrim Polresta Pangkalpinang AKP Muhammad Riza Rahman.

Rencananya, polisi akan melakukan olah TKP di tempat tersebut.

"Mungkin olah TKP belum kita lakukan malam ini karena kondisi api masih proses pendinginan, tapi sudah saya datangkan tim medis, inafis takut ada korban jiwa dan Alhmdulillah sampai saat ini kita belum mendapatkan laporan," ujarnya.

Hingga malam ini polisi belum dapat menyimpulkan terkait penyebab atau asal usul api yang menghanguskan gudang dan bengkel milik warga Kampung Bintang tersebut.

"Belum tahu penyebabnya apa, nanti kalau sudah kita lakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi pasti tahu penyebab atau asal usul api," sebut AKP Riza. (Bangkapos.com/ Adi Saputra/ Andini Dwi Hasanah)

Berita Terkini