Mutasi Polri

Biodata Irjen Rusdi Hartono Dicopot Kapolri Sebulan Seusai 2 Kantor DPRD Dibakar Pendemo

Dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2191/IX/KEP./2025, Irjen Rusdi Hartono kini menjabat perwira tinggi (Pati) Bareskrim Polri.

Editor: Fitriadi
Dok Polda Jambi
IRJEN RUSDI HARTONO -- Baru enam bulan menjabat Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Rusdi Hartono dimutasi. Dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2191/IX/KEP./2025 yang ditandatangani pada Rabu (24/9/2025), Rusdi Hartono kini menjabat perwira tinggi (Pati) Bareskrim Polri. 

BANGKAPOS.COM - Baru enam bulan menjabat Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Rusdi Hartono dimutasi ke Bareskrim Polri.

Dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2191/IX/KEP./2025 yang ditandatangani pada Rabu (24/9/2025),  
Rusdi Hartono kini menjabat perwira tinggi (Pati) Bareskrim Polri.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggantinya dengan pejabat baru yakni Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro yang sebelumnya menjabat Dirtipidum Bareskrim Polri.

Baca juga: Jejak Karier Irjen Hendro Pandowo Eks Kapolda Babel, Tangani Bom Sarinah hingga Bongkar Mafia Bola

Seiring pergantian jabatan tersebut, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro diberikan kenaikan pangkat jenderal bintang dua atau Irjen.

Rusdi Hartono dimutasi ke Bareskrim setelah sekitar satu bulan usai terjadi pembakaran gedung DPRD Kota Makassar dan DPRD Provinsi Sulsel saat demo berujung rusuh.

Kapolri juga mengganti tiga pejabat Kapolda lainnya yakni Sulawesi Tengah, Lampung dan Bangka Belitung.

Baca juga: Nama-nama 36 Kapolda Setelah Terbit TR Kapolri Terbaru 24 September

Selain mencopot empat Kapolda, Listyo merotasi dan menaikkan pangkat sejumlah pati Polri dari brigjen menjadi irjen lalu menunjuk mereka sebagai Kapolda baru.

Total 60 pari dan pamen masuk daftar rotasi dan mutasi terbaru jelang akhir September 2025.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, mutasi merupakan bagian dari penyegaran, pengembangan karier, dan optimalisasi kinerja institusi.

"Mutasi dan rotasi jabatan ini adalah hal yang dinamis dalam tubuh Polri. Ini merupakan bagian dari proses pengembangan karier dan memperkuat organisasi untuk menjawab tantangan tugas kontemporer dan kedepannya yang semakin terus berkembang untuk memberikan perlindungan dan pelayanan serta mewujudkan Kamtibmas," ujar Trunoyudo dikutip Bangkapos.com dari Kompas.com, Jumat (26/9/2025).

Profil Irjen Rusdi Hartono

Melansir Wikipedia, Irjen Rusdi Hartono adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 24 September 2025 mengemban amanat sebagai Pati Bareskrim Polri.

Rusdi lahir di Jakarta pada 27 April 1969.

Baca juga: TR Kapolri Terbaru tentang Mutasi Polri September 2025 Lengkap Daftar Namanya

Ia merupakan alumni dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1991.

Rusdi satu angkatan di Akpol bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Ia sempat melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian pada tahun 2000.

Ia juga menimba ilmu Sekolah Staf dan Pimpinan tahun 2006 dan berlanjut Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi pada tahun 2015.

Kariernya dimulai dari menjabat sebagai perwira pertama di Kepolisian Daerah Jawa Tengah pada tahun 1991.

Satu tahun kemudian tepatnya 1992 Rusdi ditunjuk menjabat Kepala Kepolisian Sektor Sukorejo.

Setelah itu Rusdi menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Garut sejak 2008.

Kemudian, pada bulan Juli 2010, dia menjabat Kapolres Cimahi sebelum dimutasi menjadi Wakil Direktur Lantas Kepolisian Daerah Riau pada tanggal 7 Oktober 2010.

Selanjutnya, dia menggantikan Joni Triharto pada tanggal 11 Februari 2011 sebagai Direktur Lantas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau.

Setelah dua tahun menjabat, Rusdi menjabat posisi yang sama di Kepolisian Daerah Jawa Barat pada tahun 2013.
Sebelum menjabat sebagai Kapolres Kota Besar Makassar menggantikan Ferry Rahman, dia sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Regident Korlantas Kepolisian Republik Indonesia.

Kemudian pada tahun 2016, ia menjabat sebagai kepala bagian kuhjar pendidikan pengembangan spesial kurikulum lembaga pendidikan polisi.

Sebelum dimutasi pada tahun 2020 menjadi Kepala Biro Pembinaan Operasi, ia sempat menjabat sebagai Kepala Bagian Analisis dan Evaluasi Biro Pembinaan Operasi yang digantikan oleh Muhammad Firman.

Posisi ini hanya bertahan sementara dan dia kembali dimutasi pada tahun yang sama menjadi Kepala Biro Pengembangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat menggantikan Awi Setiyono.

Akhirnya, ia dipromosi pada 29 Desember 2021 menjadi Widyaiswara Utama Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri.

Kemudian pada 14 Oktober 2022, ia menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Jambi menggantikan Rachmad Wibowo.

Jabatan ini berganti dua tahun kemudian setelah Rusdi menjabat Kapolda Sulawesi Selatan.

Ia memegang tongkat komando Polda Sulsel sejak 12 Maret 2025 menggantikan Irjen Yudhiawan Wibisono. 

(Bangkapos.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved