Pengamat Nilai Prabowo Tak Butuh Gibran di Pilpres 2029, Titiek Soeharto Minta Jokowi Tak Berandai

Memang di Pilpres 2024 kemarin, Prabowo membutuhkan Gibran untuk mendapatkan suara dari pendukung Jokowi.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Rusaidah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
PRABOWO - GIBRAN -- Potret Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa pendukungnya saat konsolidasi pendukung di Sentul Intenational Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023). Dalam konsolidasi pendukung yang bertajuk 'Waktunya Indonesia Maju' tersebut, Prabowo dan Gibran memberikan gagasan dan visi-misinya kepada pendukungnya. 

BANGKAPOS.COM -- Presiden Prabowo Subianto dinilai tidak membutuhkan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2029 mendatang.

Jika pada Pilpres 2024 kemarin Prabowo menggandeng Gibran untuk mendapatkan suara tertinggi dengan bayang-bayang Jokowi, untuk Pilpres berikutnya Prabowo dinilai tak membutuhkan hal tersebut.

Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Pengamat Politik Trias Politika, Agung Baskoro.

Baca juga: Sosok Lalu Muhamad Iqbal Gubernur NTB Viral Cium Tangan Pegawai, Mantan Diplomat dan Duta Besar

Ia menanggapi soal arahan Jokowi yang meminta relawannya mendukung Prabowo-Gibran dua periode.

Agung menilai, situasi Pilpres 2029 mendatang akan jauh berbeda dengan Pilpres 2024 kemarin.

Tak menutup kemungkinan di 2029 nanti baik Presiden Prabowo Subianto maupun Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memiliki kebutuhan politik yang berbeda.

Memang di Pilpres 2024 kemarin, Prabowo membutuhkan Gibran untuk mendapatkan suara dari pendukung Jokowi.

Namun di 2029 nanti situasinya bisa berubah, kemampuan Jokowi untuk bisa membantu memenangkan Pilpres akan berkurang karena yang menjadi petahana ada Prabowo, bukan Jokowi lagi.

"Nah, ini menjadi pertanyaan menarik, dan saya kira situasinya akan berbeda gitu, apa yang dihadapi oleh Presiden Prabowo dengan Mas Wapres Gibran. Karena memang masing-masing punya kebutuhan politik yang berbeda nanti di 2029."

"Benar, kalau di 2024 ya Presiden Prabowo butuh Mas Gibran untuk memastikan kemenangan. Karena sang ayah, Presiden Jokowi, Presiden ke-7 kita itu punya ya infrastruktur yang kuat secara politik karena sebagai petahana."

"Nah, di 2029 situasinya berubah. Nah, kemampuan Pak Jokowi untuk memastikan kemenangan itu berkurang karena itu sudah dimiliki ya kekuatannya oleh Presiden Prabowo seperti itu," kata Agung dalam tayangan Program 'On Focus' di kanal YouTube Tribunnews.com, dilansir pada Senin (29/9/2025).

Lebih lanjut Agung mengungkap kebutuhan Prabowo di Pilpres 2029 mendatang adalah memastikan program-program yang dicanangkan di periode sebelumnya bisa konkret dirasakan masyarakat.

Agar di periode selanjutnya nanti Prabowo bisa melanjutkan program-program tersebut.

"Nah, kebutuhan Presiden Prabowo di saat yang sama adalah bagaimana memastikan beliau punya legacy, beliau punya program-program yang bisa konkret dirasakan masyarakat setelah periode pertama sukses."

"Misalkan di periode kedua ini harus dilanjutkan supaya kebaikan pemerintahan beliau terus bertahan lama seperti itu," ungkap Agung.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved