Kasus Penganiayaan Pasangan Dokter di Indramayu, Lima Pelaku Ditangkap Ada Perangkat Desa

Kasus penganiayaan brutal terhadap pasangan dokter di Indramayu gegerkan publik. Polisi tangkap lima pelaku pengeroyokan...

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
(Dok Polres Indramayu)
Lima pelaku penganiayaan terhadap seorang dokter yang diamankan Sat Reskrim Polres Indramayu, Minggu (26/10/2025)(Dok Polres Indramayu) 

Namun, keributan tersebut justru memancing emosi sejumlah warga lain yang akhirnya ikut terlibat tanpa mengetahui duduk perkara.

Salah satu pelaku yang berprofesi sebagai perangkat desa diduga memprovokasi warga hingga terjadinya aksi kekerasan massal.

Polisi kini tengah memeriksa intensif para pelaku dan saksi untuk memastikan siapa yang berperan sebagai provokator utama.

“Kami akan menelusuri siapa yang menghasut dan menggerakkan massa hingga terjadi penganiayaan. Jika ada unsur provokasi, tentu akan kami jerat dengan pasal yang lebih berat,” tegas AKP Arwin.
 
Kondisi Korban dan Langkah Lanjut Kasus

Hingga Minggu malam (26/10/2025), kondisi dr. Baskar dilaporkan mulai membaik setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Sementara itu, dr. Irma masih mengalami trauma dan memilih untuk sementara waktu tidak kembali bekerja.

Pihak keluarga korban mengapresiasi langkah cepat aparat kepolisian dan pemerintah daerah.

Namun mereka berharap agar proses hukum dijalankan secara tegas tanpa intervensi dari pihak mana pun.

Pasal yang Dikenakan dan Ancaman Hukuman

Kelima pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang menyebabkan luka. Jika terbukti bersalah, para pelaku terancam hukuman penjara maksimal lima tahun enam bulan.

Selain itu, polisi juga membuka kemungkinan menambah pasal jika ditemukan unsur penganiayaan berat atau perusakan properti korban.

“Kami akan lihat hasil visum dan bukti lainnya. Jika unsur kekerasan berat terpenuhi, ancaman hukuman tentu bisa lebih tinggi,” jelas Kasat Reskrim.

Kasus ini menjadi cermin bahwa di era keterbukaan informasi seperti sekarang, tindakan kekerasan sekecil apa pun bisa memicu gelombang reaksi publik.

Semua pihak kini menunggu, sejauh mana hukum dapat menegakkan keadilan bagi pasangan dokter yang menjadi korban penganiayaan brutal di Indramayu.

(TribunNewsmaker.com/Kompas.com)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved