Awal Mula Penangkapan Onad, Berikut Fakta-faktanya

Ringkasan Berita:

• Artis dan musisi Onadio Leonardo (Onad) ditangkap polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba pada Jumat (31/10/2025).
• Onad diamankan di Trevista West Rempoa, Tangerang Selatan, hasil pengembangan kasus narkoba di Sunter, Jakarta Utara.
• Ia ditangkap bersama dua orang, salah satunya perempuan berinisial B, diduga usai mengonsumsi ekstasi yang sudah habis digunakan.
• Polisi menyita batang ganja, papir, dan tiga ponsel.

BANGKAPOS.COM - Awal Mula Penangkapan Onad, Berikut Fakta-faktanya

Kabar mengejutkan datang dari dunia selebriti.

Pasalnya, artis sekaligus Musisi Leonardo Arya atau Onadio Leonardo alias Onad ditangkap pihak kepolisian terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

Informasi tersebut dikonfirmasi Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi, Jumat (31/10/2025).

Baca juga: 6 Kandungan Matcha dan 7 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh, Superfood Yang Kaya Nutrisi

"Benar, saudara LA alias OL benar telah diamankan oleh rekan-rekan kami dari Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat," ucapnya.

Ia menyebut, artis berusia 35 tahun itu diamankan di perumahan elite Trevista West Rempoa, Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Menurut penjelasannya, dalam penangkapan Onad, petugas turut menemukan sejumlah barang bukti.

Awal Mula Penangkapan Onad

Penangkapan Onad berawal dari pengembangan kasus di Sunter

Brigjen Ade Ary menuturkan, penangkapan Onad berawal dari pengembangan penangkapan seorang pria di kawasan Sunter, Jakarta Utara, pada Rabu (29/10).

"Itu berawal dari TKP (tempat kejadian perkara) pertama,TKP pertama itu di Sunter, itu hari Rabu tanggal 29 Oktober 2025 pukul 19.00 kemudian dikembangkan," paparnya, seperti dikutip kompastv

Ia mengatakan, pihak kepolisian tengah melakukan pendalaman ihwal kasus yang menjerat mantan vokalis band Killing Me Inside itu.

Onad ditangkap bersama dua orang lainnya

Pihak kepolisian mengungkapkan Onad tidak ditangkap seorang diri. 

"Setidaknya di amankan total ada tiga orang yang diamankan ya di TKP," ujar Brigjen Ade Ary.

Ia belum menjelaskan lebih lanjut identitas dua orang yang diamnakan bersama Onad.

Namun, ia membenarkan bahwa saat penangkapan, Onad bersama seorang perempuan berinisial B.

Onad ditangkap diduga usai konsumsi ekstasi

Penangkapan Artis Onadio Leonardo atau yang akrab disapa Onad diduga dilakukan usai yang bersangkutan mengonsumsi ekstasi.

Meski demikian, polisi tidak menemukan barang bukti ekstasi saat penangkapan karena diduga telah habis digunakan.

"Barang bukti ekstasinya sudah habis karena diduga dipakai," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya.

 Barang bukti yang disita

Polisi mengungkapkan sejumlah barang bukti yang diamankan dalam penangkapan Onad.

Menurut pemaparan Brigjen Ade Ary, polisi menyita batang ganja, hingga handphone atau ponsel.

 polisi menyita satu lembar papir, satu klip kecil berisi batang ganja, serta tiga unit ponsel.

"Di TKP-nya tersebut ditemukan satu lembar papir, kemudian satu plastik klip kecil berisi batang ganja, satu box kecil dan tiga handphone," jelasnya.

"Berdasarkan hasil pendalaman di lapangan maka barang bukti ekstasinya sudah habis karena diduga dipakai, yang ditemukan hanya ada beberapa sisa ganja di dalam plastik," imbuhnya.

Onad ditangkap dalam keadaan aktivitas biasa

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat AKP Wisnu Wirawan menjelaskan, penangkapan dilakukan saat Onad tengah beraktivitas seperti biasa di kediamannya.

“Sedang beraktivitas biasa. Untuk penangkapannya, tadi malam sekira pukul 22.00 WIB,” ujar Wisnu kepada wartawan di Jakarta, Jumat (31/10).

Meski demikian, pihak kepolisian belum mengungkapkan secara detail status hukum Onad, termasuk hasil tes urine yang bersangkutan.

“Nanti akan sampaikan, karena masih didalami,” ujarnya.

Polisi sebut Onad korban penyalahgunaan narkoba

Polres Metro Jakarta Barat memberikan informasi terbaru terkait penangkapan artis dan musisi Leonardo Arya atau Onadio Leonardo alias Onad. 

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat AKP Wisnu Wirawan menyebut Onad merupakan korban penyalahgunaan narkoba.

"Sebetulnya tadi dari informasi awal, keterangan sedikit yang kami dapat dari Satresnarkoba bahwa yang bersangkutan inisial LO adalah korban dari penyalahgunaan narkoba," kata Wisnu AKP Wirawan.

(Kompas/Tribunnews/Bangkapos.com)