Kronologi Pelaku Curanmor Terbakar Hidup-hidup, 2 Anggota Satpol PP Diperiksa Polisi

Rizki Kristanto, pelaku curanmor, terbakar hidup-hidup di Surabaya. Polisi selidiki dugaan kelalaian Satpol PP dan proses hukum tetap berjalan

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Foto/Istimewa via Surya.co.id
Kondisi Rizki Kristanto saat terbakar di Jalan Jojoran III, Surabaya, Jawa Timur, ketika hendak diamankan polisi, Kamis (30/10/2025). Rizki tertangkap basah diduga mencuri sepeda motor. 

Ringkasan Berita:
  • Seorang pria berinisial Rizki Kristanto terbakar hidup-hidup di Jojoran Gang 5, Surabaya, usai diduga mencuri sepeda motor.
  • Polisi menyelidiki dugaan kelalaian petugas Satpol PP.
  • Korban Kritis, Luka Bakar 60 Persen
  • Warga diminta tidak main hakim sendiri dan menyerahkan kasus ke hukum.

BANGKAPOS.COM--Pagi yang biasanya tenang di kawasan Jojoran Gang 5, Kecamatan Gubeng, Surabaya, berubah menjadi kepanikan besar pada Kamis (30/10/2025).

Asap hitam tebal mengepul dari sebuah gang sempit, disertai jeritan memilukan seorang pria muda yang terbakar hidup-hidup di depan puluhan warga.

Pria itu bernama Rizki Kristanto (26), seorang warga Surabaya yang diduga kuat merupakan pelaku pencurian sepeda motor.

Namun, bukannya ditangkap secara hukum, Rizki justru mengalami nasib tragis tubuhnya terbakar setelah api dari korek petugas Satpol PP menyambar bensin yang tumpah di tanah.

Peristiwa itu segera menyebar luas melalui media sosial setelah beberapa warga merekam kejadian tersebut menggunakan ponsel.

Dalam hitungan jam, video Rizki yang terbakar hidup-hidup menjadi viral di media sosial

Kronologi Kejadian: Dari Aksi Pencurian hingga Api Menyala

Pagi itu, sekitar pukul 08.15 WIB, warga Jojoran digemparkan oleh teriakan seorang ibu rumah tangga yang kehilangan sepeda motornya di depan warung kecilnya.

 “Maling! Tolong, motorku dibawa lari!” teriaknya sambil berlari mengejar arah pelaku.

Beberapa pengemudi ojek online yang sedang menunggu penumpang ikut membantu mengejar pelaku.

Pengejaran berlangsung dramatis melewati beberapa gang sempit sebelum akhirnya Rizki tertangkap di ujung Gang 5, terjatuh setelah kehilangan kendali atas motor curian.

Warga yang geram segera mengerubunginya. Dalam situasi panas itu, Rizki sempat dihujani makian dan beberapa pukulan.

Ia kemudian diikat ke tiang listrik menggunakan tali plastik agar tidak bisa melarikan diri.

“Awalnya cuma mau diamankan. Kami tunggu polisi datang,” ujar Suroto (43), salah satu warga yang ikut menangkap pelaku.

Namun, suasana cepat memanas. Beberapa warga yang terbawa emosi menyiramkan bensin di sekitar lokasi dengan alasan “menakuti” pelaku agar tidak berbohong atau berpura-pura pingsan.

Api Menyambar, Panik Melanda

Sekitar pukul 08.30 WIB, dua anggota Satpol PP Kecamatan Gubeng tiba di lokasi setelah menerima laporan warga.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved