Luar Biasa Pilot Helikopter yang Jatuh 15 Hari Lalu Ditemukan Selamat
Lettu Cpn Yohanes Syahputra pilot Helly Bell 412 EP, yang jatuh di hutan belantara Kalimantan, Kamis (24/11/2016), ditemukan selamat.
BANGKAPOS.com - Lettu Cpn Yohanes Syahputra pilot Helly Bell 412 EP, yang jatuh di hutan belantara Kalimantan, Kamis (24/11/2016), ditemukan selamat.
"Alhamdulillah, kita bersyukur atas karunia Tuhan YME. Bahwa hari ini 8 Desember 2016 sekitar pukul 15.20 WITA, telah ditemukan salah satu penumpang atas nama Lettu Cpn Yohanes Syahputra," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen Sabrar Fadhilah lewat pesan singkat yang diterima, Kamis (8/12/2016).
Baca: Heboh, Pidato PM Malaysia Ini Sindir Warga Muslim Indonesia Soal Ahok
Baca: Beginilah Meriahnya Masyarakat Sambut Timnas Indonesia di Bandara
Sabrar mengatakan, Lettu Cpn Yohanes Syahputra ditemukan oleh masyarakat di sekitar Jalan Desa Long Sulid ke Desa Long Berang yang berada di Hulu Kampung.
Artinya Lettu Cpn Yohanes Syahputra ditemukan selamat setelah 15 hari sejak Helikopter Bell 412 milik TNI AD dikabarkan hilang kontak di sekitar wilayah pegunungan di Malinau, Kalimantan Utara, pada 24 November 2016.
"Selanjutnya melaporkan melalui radio ke Pos Satgas Pamtas Yonif 713/ST dan selanjutnya dilaporkan kepada Satkowil," kata Sabrar.
Baca: Staf Pelatih Timnas Terluka Dilempar, Riedl Bela Suporter Vietnam
Baca: Begini Model Cantik Vietnam Tenangkan Striker Vietnam Usai Disingkirkan Indonesia
Menurutnya, korban ditemukan dalam kondisi luka-luka di bagian tangan, pinggang, kaki dan dalam keadaan lemas disebabkan kurang makan beberapa hari.
"Melalui satuan kewilayahan, saat ini sedang dilakukan upaya untuk evakuasi terhadap yangbersangkutan dari Desa Long Sulid ke Tarakan untuk mendapat perawatan medis," kata Sabrar.
"Terima kasih atas perhatian, bantuan dan doa dari masyarakat, rekan-rekan media serta semua unsur yang telah membantu," kata Sabrar.
Baca: Postingan Putra Jokowi Soal Sari Roti Ini Ternyata Pancing Guyonan Netizen
Baca: Tega, Demi Pacaran dengan Cowok Barunya, Sang Ibu Muda Ini Tinggalkan Anaknya Hingga Tewas
Helikopter Bell 412 milik TNI AD dikabarkan hilang kontak saat sedang dalam misi membawa logistik untuk petugas TNI yang melakukan penjagaan perbatasan negara itu hendak menuju Long Bawan, Nunukan, dari Kota Tarakan.
Helikopter tersebut jatuh di daerah pegunungan Malinau sekitar 5 kilometer dari Desa Long Sulit, Kecamatan Mentarang Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.
Dari lima awak di helikopter tersebut, tiga di antaranya tewas, yakni Lettu Cpn Ginas Sasmita Aji, Sertu Bayu Sadeli Putra, dan Praka Suyanto.
Pilot helikopter Lettu CPN Abdi Darmain ditemukan selamat.