Bak Cinderella, Sarah Menikahi Pria 13 Tahun Lebih Tua Menelan Biaya 47 Miliar
Sarah tentu sama sekali tak menyangka jika ia akan menjadi istri seorang pangeran.
BANGKAPOS.COM - Cinderella Sindrome sering menggambarkan tentang nasib beruntung seorang wanita yang dinikahi oleh pangeran kaya raya.
Banyak yang mengatakan jika kisah seperti ini hanya terjadi di dalam dongeng saja.
Namun nyatanya, kisah seperti cerita Cinderella tersebut nyata terjadi.
Baca: Laudya Chintya Bella Beginian di Kamar Usai Dilamar Ponakan JK
Salah satu wanita yang mengalami kisah hidup seperti Cinderella adalah seorang wanita cantik bernama Sarah.
Sarah Pengiran Salleh, nama wanita tersebut, merupakan istri dari seorang pangeran asal Brunei.
Sarah tentu sama sekali tak menyangka jika ia akan menjadi istri seorang pangeran.
Bahkan pernikahannya disebut-sebut sebagai pernikahan terbesar se Asia.
Baca: Tata Janeeta Tak Terima Ditalak Melalui Telepon
Pernikahan yang terjadi pada 9 September 2004 itu dikabarkan menelan biaya sebesarRp 47 miliar.
Sarah menikah dengan Pangeran Brunei bernama Al-Muhtadee Billah Bolkiah.

Kala itu, usianya baru menginjak 17 tahun.
Sementara suaminya sudah berusia 30 tahun.
Baca: Jenis Kelamin di Negara Ini Dibagi Hingga 18 Macam, Kok Bisa?
Pertemuan Pangeran Billah dan Sarah merupakan hasil dari mak comblang yang merupakan teman dari Pangeran Billah sendiri.
Saat pertama kali Pangeran Billah bertemu dengan Sarah, ia langsung jatuh cinta pada pandangan pertama.
Sarah sendiri merupakan gadis keturunan rakyat biasa dari pasangan ayah asli Brunei dan ibu berkebangsaan Swiss, Suzanne Aeby.
Kedua orangtuanya menikah di London pada tahun 1970 an.