Ketagihan, Tukang Pijat Ini Mengaku Sisihkan Upahnya Demi Jadi Pelanggan PSK Anak, Ini Penyebabnya
"Awalnya para pelajar ini mengaku, untuk bayar sekolah, tapi karena dikasih sekali dia menjadi nikmat,"
BANGKAPOS.COM, JAKARTA -- Pelanggan PSK Anak, AD (50), mengaku menikmati hubungan seks dengan dua pelajar yang notabene masih di bawah umur.
Baca: Heboh, Wanita Ini Lahirkan Katak, Pemuka Kampung Minta Bayinya Dibakar
Bahkan, AD mengaku ketagihan hingga akhirnya rutin melakukan hubungan. Dalam sebulan, AD tercatat tiga kali berhubungan dengan PSK pelajar.
Baca: Ketika Raffi-Gigi dan Ayu Tampil Sepanggung, Netizen Pun Baper: yang Belakang Hatinya Kebakaran
"Awalnya para pelajar ini mengaku, untuk bayar sekolah, tapi karena dikasih sekali dia menjadi nikmat," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari, Komisaris Bintoro, Jumat (3/2/2017).
Baca: Berani Coba? Ini Tips Buat Sang Istri Basah Saat Bercinta
Bahkan, kepada penyidik, AD yang hanya berprofesi sebagai tukang pijat ini nekat menyisihkan penghasilannya.
Sebanyak Rp 200.000-300.000 sehari untuk menikmatinya di pekan depan.
Padahal AD sendiri sudah berkeluarga. Kehidupannya cukup sederhana dengan memiliki dua anak dari pernikahannya itu.
Belakangan saking nikmatnya, AD beberapa kali terlihat berhubungan badan dengan dua pelajar.
Termasuk, saat polisi mengamankan dirinya di salah satu hotel kawasan Lokasari.
Y dan DA tertangkap basah saat melayani AD.
"Istrinya bahkan bilang kehidupan seksnya menyimpang," kata Bintoro. (Wartakotalive.com/Theo Yonathan Simon Laturiuw)