Gara-gara Colokan Listrik, Rumah dan Harta Benda Delli Ludes Dilalap Api
Delli warga Toboali tak mampu membendung air matanya melihat rumah beserta harta benda miliknya telah ludes
Penulis: Riki Pratama | Editor: Iwan Satriawan
lihat foto
Laporan Wartawan Bangka Pos, Riki Pratama
BANGKAPOS.COM,BANGKA--Delli warga Toboali tak mampu membendung air matanya melihat rumah beserta harta benda miliknya telah ludes dan rata dengan tanah setelah dilalap api dalam kebakaran yang tejadi, Senin (13/2/2017) sore.
Ibu rumah tangga beranak satu ini hanya bisa menangis melihat kediamannya sudah musnah dalam kebakaran tersebut.
Musibah kebakaran yang sama sekali tak diduga bakal menimpa dirinya tersebut jelas membuat ia sekeluarga menderita.
Baca: Menguak Misteri Pulung, Bola Api nan Misterius yang Dianggap Pemicu Bunuh Diri
Semua alat dan perlengkapan rumah ludes tanpa tersisa. Yang tersisa hanya pakaian sehelai di badan.
Ia mengungkapkan kebakaran yang menimpa rumah miliknya terjadi ketika dirinya berada di dapur rumahnya, awalnya percikan api muncul dari colokan listrik kulkas di dalam rumahnya.
Seketika itu ia panik berlari sambil menyelamatkan diri.
Baca: Digerebek Mesum Siang Bolong di Kontrakan, Pasangan Mesum itu Pulang Dijemput Istri dan Suaminya
Suaminya saat itu tidak sedang berada di rumah, ia hanya mampu berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar.
"Semua barang tidak di selamatkan, KTP, surat tidak ada tertinggal, hanya inilah sehelai pakaian di badan, tidak sempat menyelamatkan barang lain, aku hanya berlari meminta tolong tadi, karena suami sedang pergi kerja,"jelas Delli sembari menangis, Senin (13/2/2017).
Dengan kejadian yang di alaminya Delli, ia kehilangan rumah dan sementara waktu akan tinggal di rumah orang tuanya.
"Tinggal di rumah orang tua,"ucap ibu satu orang anak ini.
Satu unit rumah milik Delli warga gang Unggas, Dusun Tambang sembilan, RT 03 Kelurahan Gadung, Kecamatan Toboali, sore pukul 06.00 WIB, Senin (13/2/2017) ludes dilalap si jago merah.
Pantauan bangkapos.com tidak tersisa sedikitpun matrial bangunan di dalam rumah yang berdinding papan itu semuanya terlihat hangus terbakar.
Ketika terjadi kebakaran warga sekitar rumah sempat beramai ramai membantu api yang melalap rumah.
Namun karena kondisi api yang besar warga tidak mampu memadamkannya.(*)
