Breaking News

Kapolsek Belinyu Minta Pihak Pro TI Apung Menarik Ponton-pontonnya Keluar dari Remodong

Keberadaan ponton-ponton tambang Inkonvensional (TI) apung di perairan Pantai Remodong Belinyu, sudah menimbulkan pro kontra

Editor: edwardi
zoom-inlihat foto Kapolsek Belinyu Minta Pihak Pro TI Apung Menarik Ponton-pontonnya Keluar dari Remodong
bangkapos.com/Riyadi
Kapolsek Belinyu Kompol Jimmy Kurniawan

Laporan Wartawan Bangka Pos Riyadi

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Keberadaan ponton-ponton tambang Inkonvensional (TI) apung di perairan Pantai Remodong Belinyu, sudah menimbulkan pro kontra di tengah masyarakat.

Dalam situasi tersebut, pihak pro dan kontra agar saling menjaga, jangan sampai timbul hal-hal yang tak diinginkan.

"Mereka saya sarankan dan sudah dihimbau, agar tetap mengedepankan ketertiban, saling menciptakan rasa aman, agar situasi tetap kondusif," kata Kapolsek Belinyu Kompol Jimmy Kurniawan kepada bangkapos.com, Senin (13/3/2017).

Pihak yang pro TI apung Remodong, juga diberikan saran oleh Kapolsek Jimmy.
Bagi yang pro, agar menarik mundur ponton-ponton TI apungnya, keluar dari Remodong.

"Kalau mau menambang ya sebaiknya dibuat legal, kalau lokasinya masuk IUP PT Timah, ya koordinasi lah dengan PT Timah, jangan berlaku ilegal. Lebih baik kalau belum legal ya mundur dulu, jangan beroperasi disitu (Remodong), saya himbau agar mundur, keluar dari Remodong," kata  Jimmy.

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved