Ingat! Ini Bacaan Niat Puasa Asyura (10 Muharram) dan Puasa 9 Muharram
Bulan Muharram diyakini sebagai bulan mulia dan menjadi waktu yang sangat baik untuk meningkatkan amal kebaikan. Salah satunya berpuasa pada ...
BANGKAPOS.COM -- Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriah. Datangnya bulan muharram berarti bergantinya tahun Hijriah.
Bulan Muharram diyakini sebagai bulan mulia dan menjadi waktu yang sangat baik untuk meningkatkan amal kebaikan. Salah satunya berpuasa pada 10 Muharram atau biasa disebut hari Asyura .
Baca: Suami Wajib Baca, Menetes Air Mata Ini saat Lihat Sandal Jepit Lusuh Istriku Tertindih Sepatu Indah
Baca: Tak Disangka, Selebgram Ini Sering Unggah Video Mesra di Medsos, Tak Kalah Berani dengan Awkarin
Berikut ini adalah beberapa hadist mengenai puasa pada bulan Muharram.
: عَنْ حَفْصَة َرَضِىَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ اَرْبَعٌ لَمْ يَكُنْ يَدَ عُهُنَّ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عِلَيْهِ وَسَلَّمَ
صِيَامَ عَاشُوْرَاءَ وَالْعَشْرَ وَثَلَا ثَةَ اَيَامٍ مَنْ كُلِّ شَهْرٍ وَالْرَ كْعَتَيْنِ قَبْلَ الْغَدَاةِ
Artinya: Dari Hafsah ra, ia berkata: ada empat perkara yang tidak pernah di tinggalkan oleh Rasulullah saw yaitu: Puasa Asyura, puasa 10 hari sepertiga bulan yakni bulan dzulhijjah, puasa tiga hari dari setiap bulan dan sholat dua rakaat sebelum shubuh. ( H.R Ahmad dan Nasai)
Baca: Begini Cara Membuat Face Mist Timun untuk Kecantikan Wajah
Hadist Lain juga menyatakan sebagai berikut
عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ سُىِٔلَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عِلَيْهِ وَسَلَّمَ : اَيُّ الصَّلَاةِ اَفْضَلُ بَعْدَ الْمَكْتُوْبَةِ ؟
قَالَ الصَّلَاةِ فِى جَوْفِ الْلَيْلِ،قِيْلَ:ثُمَّ اَيُّ الصِّيَامِ. اَفْضَلُ بَعْدَ رَمَضَانَ؟ قَالَ شَهْرُاللهِ الَّذِى تَدْعُوْنَهُ الْمُحَرَّمَ
Artinya: Dari Abu Hurairah ra. ia berkata: Ditanyakan orang kepada Rasulullah saw: Sholat manakah yang lebih utama setelah sholat fardhu? Rasulullah menjawab: Yaitu sholat di tengah malam. Mereka bertanya lagi: Puasa manakah yang lebih utama setelah puasa ramadhan? Rasulullah saw bersabda: Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharam. (H.R Ahmad, Muslim dan Abu Daud)
Cara mengerjakan puasa Tasu'a dan Asyura sama seperti mengerjakan puasa pada umumnya, yang membedakan hanya niatnya, berikut adalah bacaan niat untuk puasa Tasu'a dan puasa Asyura lengkap dengan latin dan terjemahnya.
Niat Puasa Tasu'a Tanggal 9 Muharram
