Lion Air Jatuh

Teman Sesama Pramugari Jadi Korban Jatuhnya Lion Air, Shely Menyesal Tak Dukung Keinginan Tia

Seorang pramugari training, Trianingsih Putri Van Ende, menjadi salah satu korban pesawat Lion Air JT 610.

Editor: fitriadi
Youtube Shley Che
Trianingsih, pramugari korban Lion Air JT 610 

BANGKAPOS.COM - Seorang pramugari training, Trianingsih Putri Van Ende, menjadi salah satu korban pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/30/2018) lalu.

Duka dirasakan oleh orang-orang terdekat pramugari training Trianingsih Putri Van Ende yang jadi korban pesawat Lion Air yang jatuh tersebut, termasuk salah satunya seorang Youtubers, Shely Che.

Shely Che merupakan sabahat dari sang pramugari training bernama Trianingsih Putri Van Ende yang akrab disapa Tia.

Baca: Kisah Mantan Pramugari Lion Air Laura Lazarus 2 Kali Kecelakaan Pesawat, Mukanya Hancur

Ketika kejadian, nama Tia memang tidak tercantum dalam daftar kru karena statusnya dan 2 teman lainnya masih training.

"Dia (Tia) itu masih karyawan training, dia masih baru gabung Lion Air dan masih belum jadi kru, makanya dia belum masuk list kru pesawat. Karena dia masih training dan dia duduk di sebelah karyawan training lainnya ada 3 orang," kata Shely Che, dilansir dari video unggahan kanal YouTube Shely Che yang berjudul 'UNTUK SAHABATKU - Tragedi Jatuhnya Pesawat LION AIR JT610', Kamis (1/11/2018).

Shely tak mengira jika tia adalah salah satu orang yang berada di pesawat Lion Air JT 610 tersebut.

Merasa khawatir, Shely segera mengirimkan pesan singkat kepada Tia untuk menanyakan pesawat Lion Air yang jatuh.

Shely mengirim pesan pukul 09.53 WIB namun pesan tersebut masih bertanda centang satu atau tak sampai kepada penerima.

Curhat Trianingsih, Salah Satu Pramugari Korban Lion Air JT 610: Tak Tahan Kerja di Maskapai Gara-gara Ini (Youtube Shely Che)
 Shely mengirim pesan pukul 09.53 WIB namun pesan tersebut masih bertanda centang satu atau tak sampai kepada penerima. (Youtube Shely Che)

Shely kembali mengirim pesan pukul 12.45 WIB kepada Tia, namun masih tak ada tanda- tanda terkirim.

Shely juga menceritakan pertemuan terakhirnya dengan Tia, 3 hari sebelum peristiwa nahas menimpa sahabatnya.

Jumat (26/10/2018), Shely Che bertemu dengan Tia di sebuah pusat perbelanjaan.

Saat itu Shely Che mengatakan nyaris tak bisa bertemu Tia karena padatnya jadwal sang sahabat tersebut.

Baca: Curhat ke Gurunya, Pramugari Lion Air JT610 Alfiani Bilang Merasa Sangat Lelah

Shely ingat jika sikap Tia memang menunjukkan gelagat berbeda dari biasanya ketika itu.

Biasanya Tia tak pernah memaksakan keadaan dan me-reschedule pertemuan jika memang tidak bisa meet up.

Namun saat itu Tia tampak lebih memaksakan diri ingin bertemu Shely Che meski dia baru pulang jam 20.30 malam sementara mall akan segera tutup pukul 22.00.

"Tapi di situ Tia ngotot banget pengen ketemu aku, dia bilang 'aku masih bisa sama kamu sampai jam 11, aku udah pesan grab' segala macamnya dan dia pengen banget ketemu aku jadi aku tungguin," ujar Shely Che.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved