Kakek Qarsing Ternyata Punya Banyak Berlian, Begini Cara Dia Menyimpannya Agar Tak Dicuri Orang
Kakek Qarasing (78) tidak khawatir bakal ada orang yang mencuri berlian yang hendak dijualnya dengan harga hampir Rp 7 triliun.
BANGKAPOS.COM, SIDRAP - Kakek Qarasing (78) tidak khawatir bakal ada orang yang mencuri berlian yang hendak dijualnya dengan harga hampir Rp 7 triliun. Warga di sekitar tempat tinggalnya siap sedia mengamankan rumah Qarasing dari pencurian.
Di mata warga Desa Bulu Cendrana, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, Qarasing dikenal sebagai salah satu tokoh terpandang.
Saat ini, Qarasing tengah membangun rumah adat dan masjid desa yang dibiayai dari uang pribadinya.
Berlian milik kakek Qarsing. (Kompas.com)
Kepala Desa Bulu Cendrana Andi Oddang yakin bahwa warganya dapat menjamin keamanan desa maupun Qarasing.
"Lagian berlian milik Puang Qarasing dijaga ketat oleh pihak keluarga, bahkan warga desa di rumah cucunya," kata Oddang beberapa waktu lalu.
Qarsing mengatakan, saat ini, ia hendak mengurus sertifikat atas berlian tersebut. Ia mengaku telah memiliki berlian itu sejak zaman penjajahan Belanda.
Selama ini, Qarsing tidak pernah memperlihatkan berlian itu ke orang lain. Ia baru memunculkannya pada 2014 karena tergerak untuk menyumbangkan hasil penjualan berlian itu untuk membantu membayar utang negara.
Punya banyak berlian
Selain berlian raksasa 222 gram, Kakek Qarasing ternyata masih memiliki sejumlah berlian lain.
Hal itu diungkapkan kerabat Qarasing, Haring, warga Jalan Lasiming, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Demi kemananan, Kakek Qarasing menyimpan berlian-berliannya di sejumlah tempat di Sulawesi Selatan.
"Kira-kira besarnya sama," kata Haring, beberapa waktu lalu.
Berlian milik Qarsing. (Kompas.com)
Sebelumnya, Kakek Qarasing mengungkapkan sedikit rahasia tentang waktu di mana ia menemukan berliannya.
"Berlian itu kita miliki sejak zaman perang. Saat itu, saya masih berjuang melawan Belanda bersama Kahar Muzakkar di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan," ujarnya.
Namun, Qarasing belum bersedia menyebut alamat lengkap lokasi penemuan berlian itu. Dia juga tutup mulut soal dari siapa dia mendapatkan berlian itu di Kabupaten Wajo.
Qarsing mengaku saat mendapatkan berlian itu tak sendirian. Teman-teman seperjuangan saat itu juga mendapatkan berlian yang sama.
"Kemungkinan bukan saya saja yang mendapatkan berlian kala itu," kata Qarsing.
Keasliannya 95 persen
Berlian milik Kakek Qarasing, warga Desa Bulucenrana, Kecamatan Pituriawa, Kabupaten Sidrap jadi perbincangan khususnya di kalangan masyarakat yang berada di wilayah kecamatan tersebut.
Kakek Qarasing yang memiliki berlian seberat 222 gram ini rencananya akan menjual berlian miliknya dan sebagian besar hasil penjualan akan disumbangkan untuk kegiatan sosial seperti pembangunan pesantren dan fakir miskin di wilayah tempat tinggalnya.
"Hasil penjualan berlian ini nanti sebagian akan saya pake untuk membangun pesantren dan masjid di Desa Bulucenrana,"jelasnya, Rabu (20/4/2016).
Berlian kakek berumur 80 tahun ini pun sudah di datangi langsung calon pembeli yang biasanya menjadi perantara ke para pecinta jenis batu mulia yang memiliki harga fantastis tersebut.
Ryan Asmi calon pembeli saat ditemui di rumah kakek Qarasing di Bulucenrana, Sidrap mengungkapkan, berlian tersebut setelah di tes manual menggunakan Diamond Selector keaslian mencapai 95 persen.
"Hasil tes yang saya lakukan terhadap berlian milik kakek Qarasing ini keasliannya mencapai 95 persen dan alat ini pun saya gunakan untuk menguji berlian sebelum-sebelumnya," jelasnya.
Ia mengungkapkan, untuk menghindari adanya eror dari alat diamond selector tersebut, maka rencananya akan mendatangkan alat lab sekaligus ahli berlian untuk mengecek langsung benda milik kakek Qarasing ini.
Ryan mengatakan, sejauh ini dirinya sudah berkomunikasi dengan relasinya baik di dalam negeri maupun luar negeri mengenai calon pembeli berlian ini dan jika memang keasliannya sudah 100 persen maka taksiran harga perkaratnya antara 250 hingga 750 juta.
"Secara ujian hasil tes manual, berlian sudah bisa dipastikan asli tetapi hasil lab akan menentukan secara 100 persen. Berlian ini pun jika dihitung 222 gram mencapai 1.110 karat,"jelasnya. (Tribun Timur/Kompas.com)