Kabar Harga Rokok Bakal Naik Malah Memunculkan Peluang Bisnis Baru
Sebuah peluang usaha baru muncul setelah santer terdengar naiknya harga rokok
BANGKAPOS.COM--Sebuah peluang usaha baru muncul setelah santer terdengar naiknya harga rokok, Senin (22/8/2016).
Mulai bermunculan pedagang yang menjual alat untuk melinting rokok sendiri.
Alat tersebut populer dengan nama tingwe (linting dewe) artinya melinting sendiri.
Sejak beredar isu rokok sebungkus Rp 50 ribu baik di grup mesenger seperti WhatsApp, Instagram maupun Facebook, beredar promosi penjualan alat ini.
Alat tersebut memudahkan bagi perokok dalam melinting rokok.
Perokok tinggal membeli tembakau dan campurannya sesuai citarasa yang diinginkan, lalu membeli kertas rokok dan filternya sekaligus lalu menggunakan alat tersebut.
Sebenarnya tanpa alat ini perokok bisa melinting sendiri namun mungkin saja hasilnya tak sebagus seperti ketika membuat dengan alatnya.
"Alih-alih pemerintah mau meningkatkan pemasukan dari cukai rokok Rp 30.000 perbungkus."
"Yang ada malah rakyat mengurangi pengeluaran dengan cara melinting rokok dewek (Tingwe)."
"Peluang bisnisnya:
Jual mesin tingwe
Jual tembakau dan kertas
Jual saos rokok
Jual piperonal aroma rokok"
"#rokok #tingwe #cukai #17ankomunitaskudus."
Demikian tulis akun Instagram @gitarku.
Akun tersebut posting sebuah foto alat elektrik melinting rokok.
Akun tersebut kontan diserbu netter dengan menanyakan harga alat tersebut.
Dari foto terlihat hasil lintingan yang sangat rapi dari alat itu.
Sementara akun lainnya juga tak kalah.
"Hanya orang miskin (ide) yang harus berhenti merokok karena harga rokok diberi ekstra pajak.." ~ Marwoto, Orang Susah (2016)."
"#hargarokoknaik #doityourself #tobacco #tingwe #latepost."
Status tersebut ditulis oleh akun @prastiwianarki.
Foto yang diposting foto alat lintingan manual yang sederhana.
Alat ini bisa dibeli di toko-toko yang khusus menjual tembakau.
Sedangkan akun Instagram @ega_blad posting alat lain untuk melinting rokok.