Inilah 5 Ritual Sadis dan Unik di Berbagai Belahan Dunia, Ada Kanibalisme Juga Lho

BANGKAPOS.COM--Mati merupakan satu hal pasti yang akan terjadi pada semua makhluk hidup.

Kematian adalah salah satu hal yang paling misterius.

Tak diketahui kapan dan bagaimana kita akan menyambut datangnya kematian yang bisa saja sewaktu-waktu terjadi.

Orang yang telah meninggal akan membuat orang yang masih hidup bersedih.

Baca: Kisah Kelam Prostitusi Pakai Korek Api di Yogyakarta Era 1980-an Itu Kini Melenggang ke Perancis

Sebagai penghormatan terakhir, orang yang telah meninggal akan dimakamkan secara layak .

Salah satunya dengan cara dikubur di dalam tanah.

Dengan banyaknya suku, budaya dan tradisi di dunia, ternyata beberapa peradaban dunia mempunyai cara khas tersendiri.

Baca: Misteri Abah Gimbal, Sosok Maha Guru Dimas Kanjeng yang Disebut-sebut Berumur 600 Tahun

Cara khas untuk memperlakukan jasad manusia yang telah meninggal dunia.

Nah berikut ada beberapa cara berbeda yang tergolong sadis dan unik dalam menyikapi kematian seseorang.

1. Pemakaman Langit

Pemakaman langit merupakan salah satu pemakaman yang sadis ala Tibet.

Setelah didoakan mayat orang yang telah meninggal ini dibawa kepuncak gunung.

Mayat tersebut ditelanjangi dan disayat-sayat, hal ini mengundang burung pemakan bangkai datang dan menyantapnya.

Bahkan tulang belulang mayat tersebut juga ditumbuk secara halus, agar bisa dimakan oleh burung lainnya yang lebih kecil.

Sebelumnya bagian tengkorak kepala dipotong terlebih dulu dan dijadikan sebagai cangkir minuman.

2. Kanibalisme

Ritual kanibalisme merupakan ritual paling sadis diantara lainnya.

Ritual ini dilakukan oleh beberapa suku dipedalaman Amazon dan Papua.

Suku ini akan memakan jenazah kerabatnya yang telah meninggal.

Hal ini dipercaya merupakan cara paling efektif untuk menunjukkan cinta dan kasih mereka kepada kerabatnya.

Tak cukup dengan itu saja, hal ini juga dipercaya bahwa mereka yang memakan jenasah kerabatnya akan mendapat pengetahuan dan kemampuan dari orang yang telah meninggal tersebut.

3. Sati

Sati merupakan kepercayaan masyarakat beragama hindu.

Jika seorang pria meninggal, maka sang istri yag ditinggalkan harus mengorbankan dirinya.

Yakni dengan membakar dirinya sendiri bersama jasad suaminya sebagai bentuk pengorbanan dalam pernikahan.

Praktek pemakaman sati ini dianggap melanggar hukum.

Namun masih ada beberapa orang yang tetap melakukan tradisi ini hingga sekarang.

4. Bog Body

Bog body merupakan ritual yang dilakukan oleh masyarakat Eropa Utara mulai abad pertengahan.

Bog Body merupakan cara menenggalamkan jasad manusia yang baru saja meninggal ke dalam rawa.

Bog Bodies ini mempertahankan kulit dam organ tubuh dalam keadaan yang tidak biasa, karena kondisi rawa.

Kondisi rawa membuat jasad tetap utuh namun dengan kulit yang terlihat gosong.

5. Famadihana

Famadihana merupakan upacara kematian yang berasal dari Madagaskar.

Jenazah orang yang telah meninggal diajak berdansa.

Meski tampak mengerikan namun hal ini sudah umum dilakukan disana.

Kuburan yang sudah berusia tujuh tahun biasanya akan dibongkar kembali.

Mayat yang masih tersisa akan dibungkus dengan kain sutra dan akan diajak berdansa dengan diiringi lagu yang ceria.

Setelah selesai, jenazah akan dikuburkan kembali, hal yang sama akan dilakukan tujuh tahun kemudian.(*)