Sempat Dikucilkan Karena Hamil, Siswi ini Beberkan Rahasia yang Buat Guru dan Temannya Menangis

Teman – teman menyukainya karena sifatnya yang terbuka dan senang membantu orang lain. Tetapi, 6 bulan kemudian perutnya semakin lama semakin ...

TRIBUNNEWS.com
Ilustrasi 

BANGKAPOS.COM -- Gaby Rodriguez, seorang murid SMA di Amerika yang berumur 17 tahun adalah seorang murid yang pintar dan berprestasi di sekolahnya.

Baca: Diawali Neduh Saat Hujan, Hubungan Terlarang Supir Gojek dan Klien Buat Gak Kuat Iman

Teman – teman menyukainya karena sifatnya yang terbuka dan senang membantu orang lain.

Tetapi, 6 bulan kemudian perutnya semakin lama semakin besar.

Baca: Pria Harus Hati-hati, Di Usia Segini Biasanya Wanita Menikah Rentan Berselingkuh

Teman – temannya yang kecewa mulai pergi menjauhi dirinya.

Di Amerika, hamil dengan usia belia menjadi masalah terbesar di masyarakat.

Rata – rata wanita yang hamil dengan usia yang tergolong muda ini memiliki gaya hidup yang buruk.

Baca: 7 Lokalisasi Prostitusi Terpopuler di Dunia, Satu Diantaranya Ada di Indonesia, Tapi Bukan Dolly

Oleh karena itulah, Gaby bekerja sama dengan pacarnya untuk berpura – pura hamil.

Hal tersebut dilakukannya tanpa sepengetahuan orang tua, saudara, guru dan teman – temannya.

Selama 6 bulan ini, Gaby setiap hari menggunakan "perut palsunya" yang semakin lama semakin membesar.

Baca: Aerobik yang Dilakuan Artis ini Bikin Pikiran Enggak-enggak, Posisinya Begini, Netizen: Pasti Tegang

Bahkan orang tua pacarnya juga percaya kalau dia sudah hamil.

Selama dia "hamil", guru dan teman – temannya memandang dia dengan sebelah mata dan menjauhinya.

Baca: Kisah Doa Panjang Sepuluh Ribu Rupiah yang Menampar Hati, Bikin Menangis yang Membacanya

Dan hari itu, sekolahnya mengadakan seminar besar – besaran.

Gaby menggunakan kesempatan ini untuk memberitahu kenyataan apa yang sebenarnya telah terjadi.

Baca: Permainan Ini Maksudnya Sih Buat Seru-seruan, Tapi yang Lihat Bikin Gagal Fokus

Kepala sekolah akhirnya mengijinkan dia berbicara di seminar ini.

Orang–orang yang awalnya menghina dia.

Melihat Gaby mengeluarkan perut palsu itu di depan mereka semua dan dia mulai menceritakan apa yang dia alami selama 6 bulan ini.

Baca: Mulai Terkuak, Ditemukan Surat Michael Jackson, Ungkap Kejadian Sebelum Meninggal

Ceritanya membuat banyak murid dan guru wanita menangis dan memotivasi mereka!

Gaby ingin terus berjuang untuk mengatasi masalah kehamilan yang terjadi di usia belia.

Baca: Perbanyak Amalan Ini di Bulan Syakban, Jika Ingin Diamini Ribuan Malaikat

Bahkan dia juga berjuang untuk melindungi wanita hamil yang mengalami kekerasan.

Dia mendapatkan dukungan dari walikota dan pihak sekolah.

Dia juga membuat pusat perlindungan di sekolahnya untuk melindungi masa remaja para murid. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved