Pria Ini Mau Ambil Baju Malah Tercebur di Arus Banjir Belitung, Begini Nasibnya 3 Hari Kemudian
Jasad korban sudah ditemukan dalam keadaan membusuk sekitar 100 meter dari pondok kebun
"Arusnya memang derat waktu itu, kami juga tidak bisa berbuat banyak. Istilahnya terjebak dan tidak bisa kemana-mana kami waktu itu," ucapnya.
Satu buah jerigen sempat dilemparkan oleh Dian untuk menyelamatkan Ali dari lantai dua pondok kebun lada yang dilanda banjir.
Jerigen kosong itu dilemparkan saat korban sudah hanyut sekitar 10 meter, lantaran diseret oleh arus deras.
"Sempat saya lempar derigen, tapi arus memang deras jadi dia (korban) terikut arus. Kami semua di pondok itu orang enam," ungkap Dian.
Baca: Niatnya Mau Syuting di Pulau Belitung, Dewi Sandra Malah Terdiam Lihat Lokasi Jadi Begini
Menurut Dian, korban baru enam hari berada di Belitung, dan baru mau mencari pekerjaan
"Mau ikut-ikutan saja, belum bekerja," kata Dian.
Kapolsek Membalong Iptu Sugraito mengatakan, telah membawa dan mengevakuasi korban secara langsung bersama dengan warga sekitar.
Baca: Aksi Para Presenter Cantik Ini Bikin Ngelus Dada, Tampil Polos dengan Gaya Begini
Kali pertama yang menemukan korban adalah rekan mereka.
"Habis itu, baru mereka memberi kabar ke warga dan warga ke kami. Dari hasil identifikasi memang tidak ada tanda-tanda kekerasan, namun tubuh korban sudah dalam keadaan membengkak dan kulit tubunya sudah membiru," kata Sugraito.
Korban ditemukan, hanya menggunakan celana pendek berwarna abu-abu.
Baca: Mengejutkan, Ini Temuan Psikolog Soal Hasrat Seksual Wanita yang Diremehkan Pria
Kata Sugraito, lima rekan korban sempat berusaha menolong korban dengan melemparkan derigen, dan kemudian menggunakan perahu sampan.
"Nah setelah tiga hari baru ditemukan, dan korban ditemukan mengapung di sekitar lokasi eks tambang timah di Kampung Baru," pungkasnya.