VIDEO: Presiden Joko Widodo Gebuk PKI, Pidatonya Berapi-api dan Postingan Adik Aidit Bikin Gerah
Pada 30 September, pembicaraan tentang bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI) semakin menghangat.
Penulis: Teddy Malaka | Editor: Teddy Malaka
BANGKAPOS.COM -- Pada 30 September, pembicaraan tentang bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI) semakin menghangat.
Bagaimana sebenarnya tanggapan pemerintah.
Tentunya tanggapan presiden Joko Widodo tentang kebangkitan PKI banyak yang ingin mengetahuinya.
Di media sosial, sedang viral video bagaimana Persiden Joko Widodo berapi-api berbicara tentang PKI.
Berikut videonya:
Jadi masih ragu terhadap sikap Presiden Joko Widodo terhadap PKI?
Presiden secara tegas PKI terlarang, jika perlu digebuk ditendang.
* Asahan Alham, Sang Adik DN Aidit ini Bikin Status yang Bikin Gerah Warganet
Sosok Dipa Nusantara Aidit atau DN Aidit memang lekat dengan peristiwa G30S/PKI.
Sebagai pemimpin PKI saat itu, dia dinyatakan bersalah sebagai dalang di balik penculikan dan pembunuhan para pahlawan revolusi.
Walau dia telah dinyatakan tewas, namun hingga kini, keluarganya masih ada.
Mereka tinggal di berbagai negara, tak hanya di Indonesia.
Di antaranya adalah adiknya bernama Asahan Alham atau Asahan Aidit.
Belakangan ini, dia membuat status di Facebook-nya, Asahan Alham, yang membuat gerah warga Indonesia, yaitu dia mengaku sebagai PKI.
“SAYA PKI.SAYA INDONESIA. SAYA BANGKIT LAGI. DARI BANGUN TIDUR PAGI INI,” demikian tulisnya.

Status itu dipostingnya pada 19 September 2017 pukul 08.48 WIB.
Banyak yang berkomentar dan semuanya bernada kemarahan terhadap Asahan Alham.
Ilham Nuari Bakrie berkomentar “Sakit nih orang,” katanya.
Agus Nopan Rustantoro berpendapat dia membuat status ini tampaknya ingin diberi sepeda.
Terkesan bercanda dia mengatakan seperti ini “Sepertinya kepingin di kasih sepeda dech...ini...,” sebutnya.
Ispadi Haidir berkomentar juga “Brani lo ngaku pki,lapor jokowi biar2 fiangkat4 mentri,” katanya.
Status-statusnya rata-rata bernada dukungannya kepada PKI dan kerap menyindir-nyindir antinasakom.
Antinasakom adalah paham yang tak setuju dengan Nasakom (nasionalisme, agama dan komunisme).
Sementara Nasakom merupakan konsep politik yang pernah dicetuskan oleh Presiden Indonesia pertama, Soekarno yang mendukung paham komunis.
Beberapa statusnya yang mendukung komunis di antaranya adalah ..........
Dilansir dari Wikipedia, dia dilahirkan di Tanjung Pandan, Belitung, Sumatera Selatan, 4 Desember 1938 yang berarti Desember 2017 nanti dia bakal genap berusia umur 79 tahun.
Dia adalah seorang penulis Indonesia yang termasuk dalam penulis sastra eksil Indonesia.
Sastra eksil Indonesia adalah kumpulan karya sastra karya para penulis Indonesia yang terasingkan dan terdampar, tak bisa atau tak dibolehkan pulang setelah peristiwa G30S/PKI.
Dia merupakan alumni Fakultas Sastra Universitas Indonesia hingga 1961.
Kemudian dia melanjutnya belajar di Moskow, Rusia, lulus pada 1966 dan memperoleh gelar Sarjana Penuh di bidang filologi.
Pada 1975 dia belajar bahasa dan sastra Vietnam di Universitas Hanoi dan pada 1978 mendapatkan gelar PhD-nya.
Dia mulai menulis pada 1952, di antaranya pernah dimuat di majalah Waktu, Mimbar Indonesia, Sunday Courier dan di beberapa ruang kebudayaan surat kabar Jakarta pada tahun-tahun 50-an.
Selain menulis puisi, dia juga menulis prosa.
Puisi dan cerpennya lebih banyak di muat di media eksil, seperti majalah Arah, Arena dan Kreasi.
Pada 1993, kumpulan sajaknya yang pertama, berjudul Perjalanan dan Rumah Baru diterbitkan oleh Stichting ISDM Culemborg, Belanda.
Kumpulan sajaknya, 23 Sajak Menangisi Viet Tri diterbitkan oleh Pustaka Jaya, Jakarta pada 1998.
Novel pertamanya, Perang dan Kembang, juga diterbitkan oleh Pustaka Jaya 2001.
Cinta Perang dan Ilusi, kumpulan cerpen memoar Antara Moskow - Hanoi diterbitkan oleh Lembaga Humaniora Depok, 2006.
Pada 2009, memoarnya, Azalea: Hidup Mengejar Ijazah, diterbitkan oleh Ultimus.
Saat ini, diketahui dia berdomisili di Belanda dan merupakan pensiunan dari sebuah perusahaan ekspor impor di Belanda.
Tampak dari foto-fotonya di Facebook, dia berada di luar negeri bersama para bule dalam berbagai pose dan kesempatan. (twitter/banjarmasinpost)