Pelajar di Muntok Jual Gadis Belia Rp 800 Ribu, Astaga Ini Fakta Lain yang Mencengangkan

Berstatus pelajar di sebuah SMKN Muntok, ADP dapat berperan sebagai perantara untuk bisnis esek-esek.

Penulis: Alza Munzi | Editor: Alza Munzi
Istimewa
Ilustrasi 

Terduga pelaku yang masih di bawah umur itu memasang tarif sekali kencan dengan ANT seharga Rp 2.000.000 ke bawah.

Baca: Soal Raffi Ahmad Ketangkap Basah Bareng Ayu Ting Ting di Apartemen, Nagita Bilang Begini

Setelah dinegosiasi, akhirnya ADP sepakat menurunkan tarif menjadi Rp 800.000 sekali kencan.

Setelah harga disepakati, ADP membawa ANT menemui polisi yang menyamar di Penginapan Sin-sin.

Pada saat transaksi dilakukan di kamar, polisi langsung melakukan penyergapan.

Pelaku dan ANT yang dipekerjakan sebagai wanita pekerja seks oleh ADP, langsung dibawa ke kantor Polsek Muntok untuk menjalani proses pemeriksaan.

ANT yang masih di bawah umur usai diperiksa dengan didampingi orangtua, langsung dipulangkan karena dinyatakan sebagai korban.

Dari penggerebekan, polisi mengamankan barang bukti satu handphone Oppo tipe F3, satu handphone Samsung tipe Galaxy Frame, satu handphone Oppo tipe A37, uang tunai Rp 800.000 yang diduga hasil transaksi prostitusi.

"Pelaku ADP tercatat sebagai pelajar salah satu SMKN di Kota Muntok. Dia kami amankan karena diduga terlibat praktik

prostitusi, di mana yang bersangkutan diduga kuat menjadi mucikari. Yang bersangkutan kami tangkap saat bertransaksi di

sebuah kos atau Penginapan Sin-sin, Pal 2 Muntok," kata Kapolsek Muntok Iptu Chandra , Sabtu (14/10/2017).

Baca: Pose Seksi Menggoda Putri Indonesia Bikin Netter Salah Fokus, Tubuhnya Cuma Ditutupi Benda Ini

Sejak SMP

Fakta ini sangat mencengangkan.

Bukan saat ini saja ADP melakukan bisnis haramnya ini.

Sumber: bangkapos
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved