Kisah Pedagang Pakai Penglaris, Awalnya Pembeli Jadi Ramai Lalu Selanjutnya Begini

Di Indonesia khususnya masyarakat Banjar sebutan penglaris yang digunakan pedagang sudah tidak asing lagi

Editor: Iwan Satriawan
Banjarmasinpost
Minyak Penglaris 

Bukan untuk makanan, namun Penglaris justru digunakan untuk barang dagangan baju, dan barang mainan.

"Kalau pakai Penglaris supaya orang 'rambang mataan' jadi handak aja pas melihat," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.id , Sabtu (704/2018).

Barang Penglaris yang ia jual pun beragam, mulai dari keris Semar, hingga minyak.

Harganya pun beragam mulai dari Rp 1,5 juta hingga dibawah Rp 500 ribu. Kebanyakan pembelinya jelasnya memilih yang harga di bawah Rp 500 ribu.

"Masyarakat yang beli juga ekonomi menengah ke bawah, jadi harga yang murah-murah," ujarnya.

Selain itu juga efek dari Penglaris juga berbeda-beda, ada yang tahan selama dua tahun, tiga tahun hingga sangat lama.

Namun untuk Penglaris yang bertahan sangat lama tambah Oshe bisa menimbulkan dampak negatif ke penggunanya.

"Bisa ada anggota keluarganya yang cacat," ujarnya.(Banjarmasinpost.co.id/Milna)




Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved